Sukses

Jokowi: Ada Anggaran di APBD, Jalan Layang Casablanca Diteruskan

Namun, Jokowi masih menunggu hasil audit BPK untuk meneruskan pembangunan jalan layang itu.

Pemberhentian pembangunan Jalan Layang Non-Tol (JLNT) di saat-saat akhir penyelesaian dianggap tak profesional. Namun Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, pembangunan JLNT Kampung Melayu-Tanah Abang akan diteruskan kerena memang aggaran APBD tersedia.

"Diteruskan, tetapi kita masih menunggu fatwa dari BPK. Sudah itu saja. Kalau untuk anggarannya sudah ada di APBD tapi saya tidak ngecek," ungkap Jokowi yang menggunakan batik berwarna hijau di Balaikota, Jakarta Pusat, Rabu (24/4/2013).

Jika diteruskan, lanjut Jokowi, prosedur penyelesaian harus sesuai dengan yang sudah di jelaskan agar tidak ada pelanggaran prosedur.

"Prosedur pelanjutannya itu dengan sifat kehati-hatian, karena di pemerintah ini ada namanya prosedur yang harus kita ikuti, itu yang mau kita ikuti. Kita enggak mau, awalnya seperti apa, namun setelah diselesaikan jadi masalah. Enggak mau kita," katanya.

Jokowi menjelaskan, proyek JLNT itu adalah proyek Multiyears dari 2011 hingga 2012. "Harusnya sudah selesai kemarin Desember itu tapi ini belum selesai dan meloncat ke 2013. Ini yang kita tanyakan, kehati-hatian, dan saya kira Pak Wagub (Ahok) dalam hal ini berada dalam posisi pengawasan bangunan," pungkas Jokowi. (Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini