Sukses

Jokowi 'Rogoh Kocek' Rp 9 Miliar Bangun Pasar Meruya

Tidak tanggung-tanggung, untuk pembangunan Pasar Meruya nanti akan menghabiskan dana sebesar Rp 9 miliar. Tentunya ditambah dengan penataan Pedagang Kaki Lima (PKL).

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana merombak dan membangun total 23 lokasi pasar di DKI Jakarta. Salah satunya yaitu Pasar Meruya Ilir, Kelurahan Meruya Utara, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, yang dikelolah oleh Dinas Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) DKI.

Tidak tanggung-tanggung, untuk pembangunan Pasar Meruya nanti akan menghabiskan dana sebesar Rp 9 miliar. Tentunya ditambah dengan penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) dan kantong Pedagang Kaki Lima (PKL).

"Anggaran total Rp 9 miliar. Kita mau kerjain 23 lokasi, penataan PKL, kantong PKL, maupun untuk pasar. Ya ini kan ada pedagang kaki lima dan pedagang pasar, semuanya dijadikan satu," kata Gubernur DKI Joko Widodo atau Jokowi di Pasar Meruya, Selasa (23/4/2013).

Jokowi menegaskan biaya Rp 9 miliar itu khusus untuk Pasar Meruya saja. Sedangkan pasar-pasar lainnya berbeda anggaran, karena akan dibedah satu per satu.

"Rp 9 miliar di sini aja. Yang lain, ya lain ada lagi," kata Jokowi. Pemprov DKI akan terus meminta masukan rencana pembangunan untuk pasar-pasar lainnya. "Setuju atau nggak setuju, kenapa?" kata Jokowi.

Jokowi menambahkan, pembangunan pasar dilakukan atas permintaan semua pedagang pasar. Agar pasar-pasar yang becek dan tidak bersih bisa dibedah menjadi lebih baik.  Salah satu yang perlu adalah sarana drainase di pasar. (Ism)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini