Yenny Wahid Batal Masuk Demokrat

Ketua Umum Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia Baru (PKBIB) Zanuba Arifah Chafsoh atau Yenny Wahid batal masuk ke Partai Demokrat. Yenny mengucapkan terima kasih kepada Susilo Bambang Yudhoyono atas tawaran kepada dirinya.

Pernyataan Yenny itu tertuang dalam akun Twitter-nya @yennywahid yang ditwit sejak sekitar pukul 01.45 WIB, Selasa (16/4/2013). "Setelah mempertimbangkan masukan-masukan, baik dari para sesepuh, ulama, kader dan masyarakat luas saya memutuskan untuk tidak bergabung dengan Partai Demokrat," kata Yenny Wahid dalam akun twitter-nya.

Kicauan putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur itu dibenarkan Sekretaris Jenderal PKBIB Imron Rosyadi Hamid. "Benar mas," kata Imron kepada Liputan6.com. Semua kicauan Yenny tentang pembatalan masuk Demokrat memiliki tagar (hashtag) #YWdiPD.

Yenny tidak menyebut alasan jelas mengapa dirinya batal menerima tawaran di Partai Demokrat. Kendati begitu, Yenny tak lupa mengucapkan banyak terima kasih kepada para petinggi Demokrat yang telah berkomunikasi dengan dirinya selama proses ini.

"Namun saya tetap mengucapkan terima kasih setulusnya kepada Pak SBY dan segenap pengurus Partai Demokrat atas tawaran yang sangat simpatik itu," ujar Yenny.

Dalam kicauannya, Yenny mengatakan semoga Partai Demokrat bisa segera memperbaiki citranya. Serta fokus kembali berjuang bagi kepentingan masyarakat. "Untuk teman-teman yang telah beri masukan, saran dan doa saya ucapkan terimakasih banyak atas perhatiannya," ujar Yenny.

Sebelumnya nama Yenny Wahid disebut-sebut akan masuk sebagai pengurus inti Demokrat. Sempat disebut kursi Wakil Ketua Umum dan Ketua Badan Pemenangan Pemilu sudah disediakan untuk Yenny. (Ism)