Diperkosa Ayah Kandung, Bocah R Ketakutan dan Bungkam

Malang nasib bocah R, siswi kelas 5 SD yang masih berusia 11 tahun itu meninggal dunia akibat radang otak dan luka parah di kelamin. R menjadi korban perkosaan oleh ayah kandungnya sendiri, S (55). Selama hidupnya, R sama sekali tidak pernah membuka aib sang ayah. Mengapa?

Menurut Kepala Polda Metro Jaya Irjen Putut Eko Bayuseno, korban diduga ketakutan. Putut melanjutkan, sejak awal ahli psikologi meyakini bahwa pelaku merupakan orang terdekat, disegani dan ditakuti.

"Sehingga korban tidak mau bicara kepada orang lain," kata Putut di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (18/1/2013).

Direktur Reskrimum Kombes Toni Harmanto menambahkan, tersangka S sudah menjalani seks bebas sejak usia 14 tahun. Istri keduanya A yang merupakan ibu kandung RI mengakui pada polisi bahwa suaminya itu pernah berhubungan seksual secara tidak normal.

Sementara dengan istri pertama yang sudah diceraikan, tersangka kerap melakukan hubungan seksual secara anal.

"Terhadap istrinya yang pertama lebih banyak, ratusan kali berhubungan secara anal. Terhadap istri kedua pernah melakukan namun tidak direspons dengan baik karena kesakitan," kata Toni.

Tersangka S melakukan hubungan seksual dengan anak kandungnya RI secara anal pada tanggal 16 dan 19 Oktober lalu. Kelainan seksual ini menyebabkan RI mengalami infeksi pada alat kelamin dan luka pada anusnya.

RI sendiri meninggal dunia pada 9 Januari lalu setelah mengalami koma di ICU Rumah Sakit Persahabatan, Jakarta. (Ism)