Sukses

Ketua MUI: Tak Ada Babi di Bakso Bersertifikasi Halal

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat bidang Fatwa Ma'ruf Amin menyatakan bakso bersertifikasi Halal MUI tak ada yang positif mengandung campuran daging babi.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat bidang Fatwa Ma'ruf Amin menyatakan bakso yang bersertifikasi Halal MUI tak ada yang positif mengandung campuran daging babi. Namun jumlah bakso halal itu jumlahnya masih sedikit.

"Seluruh bakso yang bersertifikat MUI, itu seluruhnya tidak ada yang positif (mengandung babi). Semuanya negatif. Itu dari hasil kualifikasi tingkat akhir," katanya di LPPOM MUI, Jalan Proklamsi No 51, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu ( 19/12/2012).

Namun menurutnya, bakso yang saat ini sudah bersertifikasi MUI masih sangat sedikit. "Mungkin sekitar 100 dari 50 ribu pedagang. Itu berarti tidak ada 1 persen," ungkapnya.

Ma'ruf mengaku, pihaknya kesulitan dalam melakukan proses sertifikasi itu. Karena para pedagang melakukannya secara sukarela. Selain itu kendala lainnya adalah soal pemantauan suplai daging yang ada di pasar.

"Kami kan enggak bisa melakukan itu. Kami tidak ada kewenangan di situ. Juga dari penggilingannya, kadang-kadang kan mereka menggilingnya di pasar dan terkontaminasi," jelasnya.

Ketua MUI itu mengungkapkan, pengawasan distribusi daging juga menjadi kendala bagi mereka.

Menanggapi ditemukannya seorang pedangan bakso yang memiliki sertifikasi MUI tapi ternyata positif mengandung campuran daging babi. Ma'aruf mengatakan, kejadian itu terjadi saat pedagang tersebut sedang dalam proses perpanjangan sertifikasi tersebut.

"Itu sertifikasinya memang kita yang mengeluarkan. Tapi sudah kedaluwarsa . Terus sekarang lagi proses perpanjangannya, dan kita verifikasi lagi pedagangnya," imbuh Ma'ruf.(Tnt)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini