Sukses

Sejak Jokowi Menjabat, Baru 1 Aduan Soal Pendidikan

Ketua Ombudsman Danang Girindra Wardana menyatakan sejak Joko Widodo Gubernur DKI Jakarta keluhan warga soal pendidikan menurun drastis. Ombudsman baru menerima satu aduan.

Ketua Ombudsman Danang Girindra Wardana menyatakan sejak Joko Widodo menjabat Gubernur DKI Jakarta, warga Ibukota tidak banyak mengeluhkan soal pelayanan publik.  Sampai saat in, Ombudsman baru mendapatkan 1 keluhan soal pelayanan pendidikan.

"Sejak Gubernur Jokowi-Ahok  berjalan, kami baru menerima 1 keluhan soal pelayanan pendidikan dan kami sudah memanggil dinas terkait untuk segera menyelesaikannya," jelas Danang, Minggu (16/12/2012).

Meski demikian, Ia mengingatkan sampai saat ini sudah ada sekitar 5.000 aduan di seluruh Indonesia dan di Jakarta ada 200 aduan pada masa kepemimpinan Gubernur Fauzi Bowo alias Foke. Tapi warga Ibukota juga masih mengeluhkan soal layanan transportasi dan kemacetan. "Kalau di jakarta warga kebanyakan masih mengeluhkan soal transportasi khususnya layanan angkutan umum dan kemacetan," jelasnya.

Danang berharap warga Jakarta yang mempunyai keluhan bisa menyalurkannya kepada Ombudsman agar masalah terutama pelayanan publik dapat teratasi. Terlebih, Ombudsman adalah  lembaga yang  dibuat pemerintah sesuai UU 37 thn 2008 untuk menampung segala aspirasi, kritikan, dan keluhan warga. Dalam hal ini, ia menegaskan, keluhan warga Jakarta akan segera disampaikan kepada pemprov DKI jakarta.

"Jika ada pengaduan dari masyarakat akan diproses dengan cara memanggil dinas terkait dan mendesak untuk segera menyelesaikan masalah tersebut. Jadi, warga  jangan ragu untuk mengadukan keluhan kepada kami dan jangan hanya ditahan saja keluhannya," jelas Danang. (Adi)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.