Inspirasi Perampok Minimarket di Serpong dari Game Online

Liputan6.com, Jakarta: Pelaku perampokan minimarket di Serpong dan Tangerang, Banten, Gendi Alfakhasogi, mengaku nekat merampok karena terinspirasi permainan game online.

"Saat diperiksa, dia mengaku terinspirasi merampok dari permainan game online yang setiap kali dimainkannya, ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto di Jakarta, Rabu (29/8).

Rikwanto menjelaskan, dari salah satu tempat kejadian yakni di wilayah Ciater Barat, Gendi beraksi dengan terlebih dulu membeli masker untuk pengendara sepeda motor di minimarket tersebut. Tak selang berapa lama dia kembali masuk ke dalam minimarket dan merampok uang yang ada di mesin kasir.

"Di enam tempat perampokan, dia tidak pernah menanyakan tempat penyimpanan brankas. Dia hanya mengambil uang di kasir, serta tidak melukai korban," jelasnya.

Dalam menjalankan aksinya, Rikwanto menambahkan, Gendi yang merupakan warga Perum Anggrek Loka, Serpong, ini selalu memakai masker, membawa senjata api mainan mirip Revolver dan mengendarai mobil Toyota Vios warna biru. Setelah mendapat target minimarket yang akan dirampok, dia lalu masuk dan menodongkan senjata api mainan ke pegawai toko sambil mengancam. Kemudian mengambil uang di mesin kasir.

Gendi ditangkap anggota Polsek Serpong saat sedang makan bersama kekasihnya di BSD Plaza, Selasa (28/8) kemarin. Dari tangannya, turut disita sejumlah barang bukti satu unit mobil Toyota Vios bernopol B 8010 DH, beberapa buah masker, satu senjata api mainan berbentuk revolver, dan uang hasil kejahatan sebanyak tiga juta rupiah. (ADI/Vin)