Sukses

Identifikasi Jasad Korban Pabrik Mercon Tersisa 1, Tersangka?

Polisi telah menetapkan tiga orang sebagai tersangka dalam insiden kebakaran pabrik mercon Kosambi, Tangerang

Liputan6.com, Jakarta - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono menyebut, 44 jenazah korban ledakan dan kebakaran pabrik mercon Kosambi, Tangerang yang dirawat di RS Polri telah teridentifikasi.

Dengan begitu, masih sisa satu jenazah yang belum dikenali. "Sudah 44 (jenazah) teridentifikasi, kurang satu lagi," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Sabtu (11/11/2017).

Namun Argo tidak membeberkan identitas 44 jasad korban yang telah diidentifikasi. Dia juga tidak mengungkapkan kondisi satu jenazah tersisa yang belum bisa diidentifikasi.

Dalam kasus ini, polisi telah menetapkan tiga orang sebagai tersangka. Dua di antaranya yakni bos pabrik bernama Indra Liyono dan penanggung jawab pabrik Andri Hartanto telah ditahan di Mapolda Metro Jaya.

Sementara satu tersangka lagi bernama Subarna Ega, yang saat itu melakukan pengelasan di pabrik, hingga kini belum diketahui rimbanya. Diduga Subarna menjadi salah satu korban ledakan dan kebakaran tersebut.

Meski begitu, Argo tidak bisa memastikan apakah satu jasad yang tersisa merupakan Subarna. "Itu bukan, belum ditemukan (belum teridentifikasi)," ucap dia.

Saat ini, penyidik tengah melakukan pemberkasan terhadap dua tersangka yang telah ditahan. Polisi juga telah melakukan rekonstruksi di pabrik tersebut.

"Sekarang kami fokus menyelesaikan berkas perkara," kata Argo.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

47 Kantong Jenazah

Ledakan dan kebakaran hebat menimpa pabrik mercon yang ada di Kosambi, Tangerang, Banten pada Kamis 26 Oktober 2017. Puluhan orang tewas dan puluhan lainnya terluka akibat kejadian tersebut.

Pada hari itu juga, polisi mengevakuasi 47 kantong jenazah ke RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur. 44 Kantong di antaranya berisi jasad utuh, sementara tiga kantong lainnya berisi serpihan dan potongan tubuh.

Polisi kembali menemukan jasad korban di pabrik tersebut dan mengevakuasi dua kantong jenazah ke RS Polri Kramatjati pada Senin 30 Oktober 2017. Satu kantong di antaranya berisi jasad utuh, sementara satu lainnya berisi serpihan dan potongan tubuh.

Dengan begitu, total jasad dalam kondisi utuh yang ditemukan di lokasi kejadian berjumlah 45 orang.

Pihak RS Polri hingga saat ini belum bisa memastikan total korban di lokasi lantaran masih terdapat beberapa potongan tubuh yang belum teridentifikasi. 

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:  

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.