Sukses

Menag Lukman Melepas Kloter Pertama Jemaah Haji ke Tanah Suci

Menkes Nila Moeloek meminta jemaah haji membiasakan pola hidup sehat dengan istirahat yang cukup.

Liputan6.com, Jakarta Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin melepas kelompok terbang (kloter) pertama jemaah haji Indonesia dari Jakarta tahun 1438 Hijriah/ 2017 ke Tanah Suci, Arab Saudi, Jumat pagi ini.

"Karena kloter awal yang akan tiba lebih dahulu di Madinah dan beberapa minggu tinggal di Mekah sebelum wukuf, maka mohon dijaga betul kesehatannya. Jangan terlalu diforsir untuk beribadah. Mohon diimbangi dengan kondisi kesehatan," kata Lukman di Jakarta, Jumat (28/7/2017) seperti dilansir dari Antara.

Kloter pertama yang dilepas tersebut berasal dari embarkasi Jakarta Pondok Gede. Mereka adalah jemaah haji dari Provinsi DKI Jakarta yang berjumlah 393 orang, terdiri atas 388 jemaah haji, satu orang Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI), satu orang Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI), serta tiga orang Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI).

Kloter I itu terbang menggunakan pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GIA 7261. Mereka akan diberangkatkan dari Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta dan akan mendarat di Bandara Amir Muhammad Bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah, Arab Saudi.

Turut melepas jemaah haji, yaitu Menteri Kesehatan Nila F Moeloek, Ketua Komisi VIII DPR Ali Taher, Kakanwil Kemenag DKI Jakarta Abdurrahman, dan sejumlah pejabat lainnya.

Menkes Nila Moeloek meminta jemaah haji membiasakan pola hidup sehat dengan istirahat yang cukup dan mengonsumsi makanan yang cukup. Jemaah juga diminta minum air banyak agar terhindar dari dampak cuaca panas yang suhunya hampir 48 derajat. Apalagi, saat ini rata-rata jemaah haji berusia lanjut dan berisiko tinggi kesehatannya.

"Biasakan pola hidup sehat, makan dan minum serta istirahat yang cukup dan hindari berswafoto dengan unta. Fokus saja pada ibadah," kata Nila.

Selain jemaah haji dari embarkasi Jakarta Pondok Gede, pada hari yang sama akan diberangkatkan jemaah haji dari tujuh tujuh embarkasi lainnya, yaitu embarkasi Jakarta Bekasi (JKS), Surabaya (SUB), Solo (SOC), Medan (MES), Padang (PDG) dan Makssar (UPG) dengan jumlah jemaah 5.324 orang atau 13 kloter.

 

Saksikan video di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.