Sukses

Menpar: JK Minta Raja Salman Investasi Wisata di Mande Sumbar

Mande adalah Raja Ampatnya Sumatera. Karena itu, JK minta buat proposal untuk Raja Salman.

Liputan6.com, Jakarta - Kunjungan Raja Salman bin Abdulaziz al Saud ke Indonesia, dinilai membawa keuntungan. Di antaranya untuk sektor pariwisata.

Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) sudah meminta untuk mengembangkan wilayah Mande, Sumatera Barat.

"Tadi diinstruksi oleh Pak Wapres untuk membuat proposal untuk Sumbar. Karena memang mereka sangat tertarik untuk masuk di Pariwisata Sumbar," ucap Arief di kantor Wapres, Jakarta, Jumat (3/3/2017).

"Jadi kita punya salah satu destinasi yang kita unggulkan, namanya Mande. Mande ini Raja Ampatnya Sumatera," dia melanjutkan.

Terkait pariwisata halal, menurut Arief hal tersebut tidak perlu dilakukan lagi. "Positioning Sumbar sendiri sudah halal. Jadi kita entry untuk masuk ke Lombok, Sumbar, Aceh, password-nya adalah pariwisata halal."

"Namanya friendly tourism, actually di dalamnya adalah pariwisata halal," dia melanjutkan.

Menurut Arief, wisatawan Timur Tengah memang tertarik ke NTB, Sumbar, dan Bangka Belitung.

"Mereka tertarik di tiga lokasi, yakni dulu di NTB, sekarang di Sumbar dan yang paling baru adalah Tanjung Kelayang di Bangka Belitung," Arief menandaskan.

Raja Salman berkunjung ke Indonesia pada 1 hingga 9 Maret 2017. Usai kunjungan kenegaraan di Jakarta, 4 Maret besok, Raja Arab bersama rombongan akan bertolak ke Bali untuk liburan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.