Sukses

Bertemu Bukit Surga di Madinah

Rasulullah SAW menyebut Bukit Uhud sebagai bukit yang bisa dilihat di Surga.

Liputan6.com, Madinah - Hawa panas tak menyurutkan langkah Mutia untuk mengunjungi Bukit Uhud di Kota Madinah, Arab Saudi, pada tengah hari. Dengan mengenakan pelindung kepala dan berkaca mata, calon jemaah haji tersebut merasa nyaman di tengah terik yang mencapai 48 derajat Celcius.

Mutia yang berasal dari Banjarmasin, Kalimantan Selatan, mengaku senang dapat mengunjungi situs bersejarah dalam Islam itu. Baginya hal ini seperti di luar dugaan.

"Seperti mimpi mas, bisa ke sini," ujar dia kepada Liputan6.com di Madinah, Senin (15/8/2016).

Ia mengaku terpesona dengan gunung tersebut. Keberadaan tempat itu menjadi bukti tentang perjuangan Nabi Muhammad SAW membela Islam terhadap kaum musyrikin Quraisy.

"Subhanallah, takjub. Jadi bisa lihat langsung bentuk fisik yang selama ini saya dengar dalam kisah nabi. Anak-anak muda harus belajar ini. (Tempat ini) menjadi bukti tentang perjuangan Rasul menyebarkan Islam," tutur dia.

Tak ingin menyia-nyiakan momen, Mutia langsung merogoh saku untuk mengambil telepon seluler atau ponsel. Dia meminta rekan untuk memfoto dirinya dengan latar Gunung Uhud.

Selain berfoto ria, jemaah juga melakukan aktivitas lainnya. Mereka menuliskan nama orang tercinta di bebatuan gunung. Alasannya, agar mereka dapat mengunjungi Tanah Suci.

"Tadi tulis nama anak saya, tujuannya agar anak saya sehat, bisa ke sini. Ini sudah diniatin," kata calon haji, Siti, usai menuliskan nama anaknya tersebut.

Pantauan Liputan6.com, banyak anggota jemaah yang mengunjungi lokasi bersejarah tersebut. Tidak hanya dari Indonesia, jemaah haji dari negara lain pun tampak secara rombongan menuju Bukit Uhud.

Di bagian atas bukit, banyak juru foto yang menawarkan jasa pemotretan langsung jadi. Mereka mematok harga 10 riyal untuk sekali jepret.

Di bawah Bukit Uhud,  para penjual ragam benda berjejal. Mereka menjajakan dagangannya seperti kurma, air mineral, topi berbentuk payung kecil, tasbih, dan sebagainya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bukit di Surga

Rasulullah SAW menyebut bukit ini sebagai bukit yang bisa dilihat di Surga. 'Bukit Uhud adalah salah satu dari bukit-bukit yang ada di surga'," demikian sabda Nabi dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari.

Jadi, calon jemaah haji yang menyempatkan diri berziarah ke Bukit Uhud, insya Allah saat berada di surga juga akan menyaksikan kembali bukit ini.

Kawasan Uhud menyimpan kisah pilu kaum muslimin dalam peperangan dengan orang-orang musyrik Quraisy. Ratusan sahabat Nabi gugur dalam peristiwa 15 Syawal 3 Hijriah atau sekitar Maret 625 Masehi itu. Termasuk paman Rasul, Hamzah bin Abdul Muthalib, dan sepupunya, Abdullah bin Jahsyi.

Dalam pertempuran yang berkobar itu, kaum muslimin yang berjumlah 700 orang menghadapi jumlah lawan yang tak sebanding. Kaum musyrikin Quraisy kala itu berjumlah 3.000 orang.

Awalnya, kaum muslimin mendapatkan kemenangan gemilang dalam pertempuran itu. Namun 50 pasukan pemanah yang bersiaga di atas bukit tergiur dengan ghanimah (harta rampasan perang) orang musyrik Quraisy yang kocar-kacir mendapat serangan. Orang-orang muslim pun turun dari posnya di atas bukit untuk mengambil ghanimah itu.

Di tengah pengambilan ghanimah, kaum muslimin mendapatkan serangan balik. Panglima perang kaum musyrik Quraisy, Khalid bin Walid (sebelum masuk Islam), berputar arah mengelilingi bukit untuk menyerang mereka hingga banyak tentara muslim yang mati syahid.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.