Sukses

Jakarta Masih Lengang karena Faktor Ini

Kepolisian memprediksi arus lalu lintas akan kembali padat pada Senin depan 18 Juli 2016.

Liputan6.com, Jakarta - Memasuki hari kedua pascalibur Lebaran, sejumlah ruas jalan protokol, arteri, dan tol dalam kota yang di Jakarta Timur masih terlihat normal.

Kendaraan yang lalu lalang menuju kawasan perkantoran juga masih terbebas dari kebiasaan yang ada di Ibu Kota, yakni kemacetan.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Jakarta Timur Ajun Komisaris Besar Sutimin mengatakan, ruas jalan normal, lantaran sekitar 30 persen warga Jakarta masih menikmati liburan di kampung halamannya.

"Siang ini masih terpantau normal arus lalu lintas di wilayah Jakarta Timur. Sekitar 25 persen sampai 30 persen masih ada di luar kota Jakarta. Mereka masih melakukan silahturahmi di kampung halaman, dan anak sekolah kan masih libur," kata Sutimin saat dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Selasa (12/7/2016).

Berdasarkan pantauan polisi di beberapa ruas jalan wilayah Jakarta Timur, kata Sutumin, memang masih cenderung ramai lancar. Berbeda jika dibanding hari-hari biasa sebelum warga DKI mudik Lebaran.

"Seperti Jalan DI Panjaitan, baik dalam kota dan tol itu masih landai, atau tidak seramai hari kerja biasa. Dari Priok arah Cawang kalau hari biasa kemacetan sangat luar biasa, dan arteri arah Cawang Cililitan itu didominasi roda empat ketimbang arah selatan," papar dia.

"Intinya, belum ada kepadatan atau jumlah kendaraan yang signifikan," sambung Sutimin.

Menurut dia, sejak pukul 08.00 WIB sampai 13.00 WIB, ruas jalan Tol Jagorawi arah Cawang yang biasanya padat, hari ini juga terpantau lancar. Tidak ada antrean kendaraan di pintu masuk tol atau sebaliknya.

"Dari pukul 08.00 WIB, Tol Jagorawi arah Cawang yang biasanya macet, tapi hari ini tidak ada kemacetan," ujar Sutimin.

Dia memprediksi kemacetan kembali terjadi pada Senin depan 18 Juli 2016. "Karena semua aktivitas dari anak sekolah dan pekerja juga sudah kembali normal," pungkas Sutimin.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini