Sukses

Tanpa Topi Koboi, Begini Penampakan Daeng Azis Saat Ditangkap

Saat ditangkap, tidak tampak topi koboi yang selalu digunakan berkeliling Kalijodo, menghiasi kepala Daeng Azis.

Liputan6.com, Jakarta - Abdul Azis, atau akrab disapa Daeng Azis, ditangkap penyidik Polres Metro Jakarta Utara. Namun penangkapan tersebut bukan terkait praktik prostitusi yang disangkakan pihak Polda Metro Jaya.

"Daeng Azis ditangkap oleh Polres Jakarta Utara dan diproses di sana. Yang tangani Polres Jakarta Utara dalam kasus dugaan pencurian aliran listrik," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes M. Iqbal di Jakarta, Jumat (26/2/2016).

Dari foto yang beredar, tampak Azis diapit ketat dua petugas kepolisian di kiri-kanannya.

Tokoh Kalijodo Daeng Azis berjalan saat Sosialisasi Relokasi warga kalijodo Kecamatan Tamboradi, Jakarta, Selasa (16/2). Kawasan Kalijodo akan dijadikan Ruang Terbuka Hijau (RTH), dan tawaran bagi warga untuk beralih profesi. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Daeng Azis menggunakan kaos putih lengan hitam. Sepatu putih yang selalu dikenakannya juga tampak dia kenakan saat penangkapan.

Namun, tidak tampak topi koboi yang dia kenakan saat berkeliling Kalijodo sehari setelah mengadu ke Komnas HAM, menghiasi kepalanya. Terlihat raut muka Azis berkerut tak senang saat polisi menggiringnya.

Kuasa Hukum Daeng Azis, Razman Nasution memberikan keterangan pada wartawan saat Sosialisasi Relokasi warga kalijodo Kecamatan Tamboradi, Jakarta, Selasa (16/2). (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Pentolan Kalijodo, Abdul Azis atau yang dikenal dengan nama Daeng Azis, ditangkap polisi. Dia ditangkap di kawasan Jakarta Pusat.

"Betul, Daeng Azis ditangkap, tadi sekitar pukul 12.45 WIB. Penangkapan di Jalan Antara, Jakarta Pusat," ujar Kapolres Jakarta Utara Kombes Pol Daniel Bolly Tifaona, Jumat (26/2/2016).

Daniel mengatakan, tersangka kasus prostitusi Kalijodo itu ditangkap di sebuah rumah kos-kosan. Dia bersembunyi. "Ya iyalah, ngapain kalau enggak sembunyi," Daniel menandaskan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini