Sukses

Orangtua Korban Pergoki Saipul Jamil Lakukan Pelecehan

Korban yang masih berstatus pelajar menelepon orangtuanya pukul 04.00 WIB. Dia menceritakan tentang kelakuan Saipul Jamil.

Liputan6.com, Jakarta - Pedangdut Saipul Jamil (45) kembali berurusan dengan polisi. Kali ini, dia dilaporkan 2 bocah laki-laki yang mengaku diperlakukan tidak senonoh olehnya.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Mohammad Iqbal membenarkan petugas Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polsek Kelapa Gading telah menerima laporan tersebut.

"Ada laporan dugaan tindak pidana perbuatan cabul terhadap anak di lokasi kejadian Kelapa Gading, hari ini pukul 04.00 WIB. (Pelapor) Seorang anak laki-laki berinisial DS, pelaku yang dilaporkan berinisial SJ," Iqbal menjelaskan, ketika dihubungi, Kamis (18/2/2016).

Menurut dia, berdasarkan laporan, korban pertama kali bertemu duda Dewi Persik itu di sebuah acara musik dangdut sekitar 2 atau 3 minggu lalu.

Saipul Jamil di ruang Kanit Reskrim Polsek Kelapa Gading. (Moch Harun Syah/Liputan6.com)

DS yang sudah 3 kali menonton acara tersebut disuruh mendatangi rumah Bang Ipul, panggilan akrab Saipul Jamil. Dia juga disuruh memijat tubuh Ipul. Tak sampai di situ, Ipul pun meminta DS melakukan perbuatan layaknya suami istri.

"Kurang lebih 2-3 minggu lalu, korban dan pelaku diduga sudah 3 kali ketemu. Di situ korban mengaku bahwa disuruh memijat oleh SJ, setelah itu ada permintaan-permintaan tak senonoh," kata Iqbal.

Sementara saat kejadian, korban DS dan rekannya bertandang ke kediaman Ipul di Jalan Kelapa Puan Timur, RW 12 Kelurahan Pengangsaan Dua, Kelapa Gading Jakarta Utara. Korban yang masih berstatus pelajar menelepon orangtuanya pukul 04.00 WIB. Dia menceritakan tentang kelakuan Ipul.

Dia mengaku telah dipaksa seks oral oleh Ipul.

Mengetahui hal itu, keluarga korban mendatangi rumah Ipul dan memergokinya sedang melakukan seks oral ke anaknya. Orangtua DS kemudian melaporkan kejadian ini ke Polsek Kelapa Gading. Polisi sedang melakukan visum terhadap korban.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini