Sukses

Tiru Amerika, KPK Ingin Punya Pasukan Hacker

Tim hacker yang nantinya bekerja untuk KPK itu sayangnya belum bisa terealisasi dalam waktu saat ini.

Liputan6.com, Jakarta - Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat (Dikyanmas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Sujanarko, mengimbau para hacker di Indonesia agar turut serta membantu pemberantasan korupsi.

Caranya, kata dia, dengan bergerak positif menciptakan sistem informasi yang dapat mendukung KPK dalam memberantas korupsi.

"‎Semisal seseorang jago hack, karena belum punya otorisasi maka bisa ditangkap polisi. Tapi semisal ditarik dan kerja sama dengan KPK maka punya legalitas, dan kita bergerak untuk melawan korupsi," kata Sujanarko di Kuningan, Jakarta, Sabtu (5/12/2015)


Namun sayangnya, menurut dia, KPK belum sampai pada tahap itu. Tapi tidak menutup kemungkinan KPK di kepemimpinan yang akan datang akan menggandeng hacker dalam memberantas korupsi.

"‎Karena kalau belajar di beberapa negara, seperti Skotlandia, Amerika Serikat, hacker diberi otorisasi (di lembaga antikorupsi)," pungkas pria yang masuk daftar 8 besar calon pimpinan (capim) KPK itu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Komisi Pemberantasan Korupsi adalah lembaga negara untuk memberantas tindak pidana korupsi
    Komisi Pemberantasan Korupsi adalah lembaga negara untuk memberantas tindak pidana korupsi

    KPK

  • Korupsi adalah penyalahgunaan uang negara (perusahaan, organisasi, yayasan, dan sebagainya) untuk keuntungan pribadi atau orang lain.

    Korupsi

  • Sujanarko

  • Hacker