Sukses

Peringati Hari Kartini, Perawat Satwa Taman Safari Berkebaya

Menyambut Hari Kartini, perempuan perawat satwa yang sehari-hari berseragam hijau, kali ini berpakaian tradisional kebaya.

Liputan6.com, Bogor - Ada penampilan berbeda dari biasanya di Taman Safari Indonesia, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Menyambut Hari Kartini, keeper atau perempuan perawat satwa yang sehari-hari berseragam hijau, kali ini berpakaian tradisional kebaya.

Penggunaan kebaya ini bertepatan dengan peringatan Hari Kartini yang jatuh pada Selasa 21 April 2015. Tanpa kecuali, semua keeper wanita menggunakan kebaya. Mulai dari keeper gajah, ular, penguin, dan beberapa bagian bagian satwa lainnya.

Bukan hanya keeper wanita. Tetapi juga bagian loket, kasir maupun bagian suvenir menggunakan kebaya. Mereka tampak anggun. Sedangkan karyawan prianya menggunakan baju batik dipadu dengan celana panjang hitam.

Sekalipun mereka menggunakan pakaian kebaya, namun tidak mengganggu tugas maupun aktivitas yang digeluti sehari-harinya.

Mereka tetap maksimal dan memberikan rasa sayangnya dalam merawat satwa. Mulai dari membersihkan kandang, memberikan makan, dan beberapa tugas-tugas rutin lainnya.

Irma, seorang keeper gajah, mengatakan bangga bisa mengenakan kebaya di hari kerja.

"Saya tidak merasa risih menggunakan kebaya saat bekerja. Jadi bisa tampil anggun," ujar dia sembari memberikan pakan rumput kepada seekor gajah sumatera bernama Windy (28 tahun) di area Plaza Gajah, TSI, Bogor, Selasa (21/4/2015).

Bukan hanya berkebaya. Menyambut Hari Kartini juga diadakan live musik, pembacaan puisi, maupun flashmob yang pesertanya menggunakan pakaian kebaya.

Menurut Direktur Taman Safari Indonesia Frans Manansang, kegiatan berkebaya sengaja dilakukan agar menarik wisatawan. "Kegiatan ini terus akan dijalankan disesuaikan dengan event-event yang ada.

Dengan adanya event-event ini, diharapkan dapat menarik wisatwan. Dan mendidik masyarakat agar tetap ingat jasa-jasa Ibu Kartini, maupun tokoh-tokoh yang pernah berjasa terhadap bangsa ini. (Ans)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.