Ahok Tak Mau Marah-marah Lagi

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengaku sudah mulai malas untuk marah-marah lagi. Ia akan menggunakan jalur hukum dengan menggugat pihak-pihak yang tidak becus.

"Saya nggak mau marah-marah lagi, kita sikat saja pakai pengacara," ujar Ahok dalam acara Sosialisasi Ketahanan Air di DKI Jakarta, Balaikota, Rabu (8/10/2014).

Ide Ahok untuk memakai jasa pengacara didapatnya dari pepatah kuno yang menyatakan lebih baik berhemat dulu daripada terus mencari sisi yang bocor. Mantan Bupati Belitung Timur itu juga menjelaskan, akan mencari celah agar menggugat dengan seberat-beratnya, sehingga tidak ada lagi oknum yang bandel.

"Kita harus cari pengacara dan akan kita gugat. Kita cari kelemahan gugat yang berat. Kalau dikasih kartu PKL, dipalsukan susah juga. Makanya saya suruh buat ATM DKI. Nanti bisa digugat pemalsuan ATM bank, dipenjara 12 tahun," imbuh dia.

"Bermain di air, nanti kita cari celah membahayakan lingkungan, biar nangis sampai mati. Orang bangun kios di Tanah Abang, bongkar pasang itu kayak Tom-Jerry. Saya lagi siapkan gugatan pada orang yang nyewa dari oknum. Kalau pedagang digugat karena pakai tanah negara dan korupsi pasti dia pusing," tegas Ahok.

Hanya saja, Ahok masih bingung caranya menyewa pengacara tersebut. "Masih diusahakan cari pengacara tanpa proses tender. Nanti kita mau beauty contest," tandas Ahok. (Mut)