'Basahnya' Salat Idul Adha WNI di Jepang

Liputan6.com, Jakarta - Hujan mengguyur Kota Tokyo, Jepang, ketika ratusan warga muslim Indonesia di Negeri Sakura itu melaksanakan salat Idul Adha. Meskipun hujan cukup lebat, namun itu tak cukup untuk menyurutkan niat warga Indonesia melaksanakan salat ied.

Salat digelar di sport hall gedung Sekolah RI di Tokyo (SRIT) dengan dihadiri Duta Besar RI Yusron Ihza Mahendra. Demi kelancaran ibadah, salat Idul Adha dilakukan dalam 2 gelombang, yaitu pukul 07.30 dan 09.00 WIB.

Dalam khutbah salat Idul Adha kali ini, ustad Amir Faishol Fath menceritakan kembali kisah Nabi Ibrahim yang saat itu diuji oleh Allah SWT untuk mengurbankan putra kesayangannya, Ismail.

"Sebagai muslim yang taat, kita sadar semua harta yang dimiliki di dunia ini hanyalah milik Allah semata dan akan dikembalikan kelak kepadaNya," kata ustad Amir seperti tercantum dalam keterangan tertulis dari KBRI Tokyo kepada Liputan6.com di Jakarta, Minggu (5/10/2014).

Panitia salah Idul Adha, Anwar Bashori mengatakan, kesempatan ini juga dimanfaatkan warga untuk membahas kelanjutan rencana pembangunan masjid Indonesia di Meguro, Tokyo. Selain itu juga membicarakan rencana kerjasama penyediaan makanan halal bagi warga muslim di Jepang.

Selesai salat, jemaah kemudian berbondong-bondong menuju tenda 19. Di sana terhidang aneka kuliner dan jajanan pasar di Indonesia. (Mut)