Sukses

Ruhut Sitompul: Ahok Mundur, Gerindra Kehilangan 1 Ikon

Menurut Ruhut Sitompul, pengunduran diri Ahok adalah suatu kehilangan besar bagi Partai Gerindra.

Liputan6.com, Jakarta - Anggota Komisi III DPR Ruhut Sitompul menyayangkan hubungan antara Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dengan Partai Gerindra yang memanas. Menurut politisi Partai Demokrat ini, Gerindra hanya memiliki dua ikon yakni Prabowo Subianto dan Ahok.

Menurut Ruhut, pengunduran diri Ahok adalah suatu kehilangan besar bagi partai berlambang kepala Burung Garuda tersebut.

"Ikon Gerindra itu cuma Pak Prabowo dan Ahok, mundurnya Ahok, kasihan Gerindra kehilangan satu ikon," kata Ruhut di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (11/9/2014).

Juru Bicara Partai Demokrat itu berujar, keberhasilan Gerindra di posisi 3 besar saat pemilu legislatif (pileg) 9 April lalu tak bisa dilepaskan dari peran Prabowo dan Ahok. Jadi menurut Ruhut, jika ada pihak yang mengatakan Ahok tak punya peran saat pileg lalu adalah tidak benar.

"Bisa ada di urutan ke-3 itu, sosok Pak Prabowo dan Ahok tak bisa dilepaskan. Ahok itu orang yang selalu bicara hitam dan putih (jujur), tidak mengerti itu orang-orang yang bilang Ahok tak mempunyai peran di Gerindra," ujar Ruhut.

Tak hanya itu, Ruhut juga menginginkan ada rekonsiliasi hubungan antara Gerindra dan Ahok. Bahkan bila perlu, ia ingin mempertemukan Ahok dengan Prabowo.

"Saya kalau ketemu dengan Pak Prabowo dan Ahok, ingin rasanya menyatukan mereka dan mengajak mereka bersalaman duduk bersama," tandas Ruhut.

Hubungan antara Ahok dan Gerindra tampak memanas setelah Ahok menyatakan keluar dari Gerindra. Alasan Ahok, dia tak sepaham dengan Gerindra yang mendukung RUU Pilkada yang mengatur pemilihan kepala daerah melalui DPRD. (Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini