Sukses

Dekati Reaktor Nuklir, Pesawat Israel Ditembak Rudal Iran

Iran menjadi perhatian karena mengembangkan nuklir yang dinilai bisa membahayakan dunia.

Liputan6.com, Teheran - Iran menembak drone atau pesawat tak berawak Israel yang mendekati lokasi reaktor nuklir. Pesawat tak berawak negeri zionis itu diduga hendak memata-matai pengembangan uranium Iran.

Garda Revolusi atau Angkatan Bersenjata Iran menyatakan pihaknya telah menembak jatuh drone Israel yang terbang mendekati kawasan pengembangan nuklir di Natanz yang terletak 300 kilometer sebelah selatan Teheran. Pesawat tersebut ditembak menggunakan rudal.

"Drone mata-mata dilumpuhkan menggunakan rudal dari darat ke udara," demikian laporan Kantor Berita Iran, IRNA, yang dimuat Liputan6.com, Senin (25/8/2014).

Dijelaskan bahwa penembakan itu merupakan langkah untuk mengantisipasi tindakan spionase Israel terhadap lokasi pengembangan nuklir Iran. "Kami menjatuhkan drone sebelum pesawat masuk wilayah Natanz," tulis Kementerian Pertahanan Iran.

Saat dikonfirmasi BBC, seorang juru bicara militer Israel yang tak disebutkan namanya menolak berkomentar terkait penembakan tersebut.

Iran menjadi perhatian karena mengembangkan nuklir yang dinilai bisa membahayakan dunia. Namun Teheran bersikeras bahwa program nuklir mereka bertujuan damai, dan tidak digunakan untuk perang.

Iran juga saat ini diketahui merupakan sekutu Hamas Palestina yang berkonflik dengan Israel. Komandan Garda Revolusi Iran, Letnan Jenderal Hossein Salami mengatakan pihaknya dan pasukan Hizbullah Lebanon telah mempersiapkan rudal untuk memborbardir Israel sebagai cara untuk menekan negeri zionis di tengah konflik dengan Hamas.

"Seluruh warga di wilayah pendudukan (Gaza) jelas menderita. Di sisi lain, ada Hizbullah yang kuat dan siap menyerbu wilayah-wilayah yang diduduki. Ini merupakan perlawanan untuk membantu Palestina," ujar Hossein Salami dalam wawancara dengan Fars, 12 Agustus.

Baca juga:

Selain Lebanon, Roket dari Suriah Juga Hantam Wilayah Israel

Pertempuran di Gaza Memanas Lagi, Mesir Serukan Gencatan Senjata

Roket dari Lebanon Gempur Israel

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.