Sukses

Bom Mobil Meledak di Pasar, Puluhan Orang Terjebak di Atap

"Saat ini, polisi melarikan semua yang terluka ke rumah sakit," kata seorang wakil kepala polisi setempat.

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah mobil bermuatan bahan peledak meledak di pasar yang ramai di provinsi timur Afghanistan Paktika. Bom yang meledak saat melintas di keramaian pasar itu menewaskan 89 orang dan melukai puluhan lainnya.

"Saat ini, polisi melarikan semua yang terluka ke rumah sakit," kata seorang wakil kepala polisi setempat, Nissar Ahmad Abdulrahimzai kepada Reuters, Rabu (16/7/2014).

Serangan itu terjadi tidak jauh dari perbatasan dengan wilayah Waziristan Utara, Pakistan. Di mana militer telah menyerang tempat persembunyian Taliban Pakistan dalam beberapa minggu terakhir, mendorong militan mundur menuju Afghanistan.

Abdulrahimzai mengatakan, polisi telah diberi informasi mengenai mobil dan mengejar ketika itu meledak.

"Ledakan itu begitu besar itu menghancurkan banyak toko-toko. Puluhan orang terjebak di atap," gubernur distrik Mohammad Raza Kharoti.

"Jumlah yang terluka akan meningkat menjadi lebih dari 100, dan jumlah mereka yang menjadi martir juga akan meningkat," ucap Kharoti.

Di Kabul, sebuah bom tersembunyi di pinggir jalan yang dikendalikan dengan remote control juga menewaskan 2 karyawan kantor Media Presiden Hamid Karzai. "Dan melukai 5 orang," kata polisi. Kelompok Taliban mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut.

Serangan terjadi saat pasukan asing secara bertahap menarik diri dari negara itu. PBB mengatakan, pekan lalu korban sipil melonjak hampir seperempat pada semester pertama tahun ini.

Baca Juga:

Mobil Meledak Akibat Ranjau, 2 Staf Presiden Afghanistan Tewas

Ada Lubang Misterius di Kawasan 'Akhir Dunia'

Ramadan di Tengah Bombardir Israel, Gaza Bak Kota Mati

(Sss)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.