Sukses

Israel Sebut Hamas Berlindung dari Serangan di Balik Warga Sipil

Banyaknya korban dari warga sipil karena Israel menargetkan serangan di rumah aktivis Hamas yang berada di permukiman padat penduduk.

Liputan6.com, Gaza - Serangan udara pasukan Israel ke Gaza, Palestina terus berlanjut hingga hari ini. Sejumlah ledakan terlihat di beberapa titik di Kota Gaza. Di permukiman Al Nasir, sebuah rumah hancur oleh hantaman roket.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Senin (14/7/2014), serangan lain juga menghancurkan sebuah bangunan milik pemerintahan. Tak ada korban jiwa dalam serangan ini.

Namun dalam operasi protective edge Israel yang telah dilakukan selama 7 hari ini, sedikitnya 172 warga Palestina tewas. Dan lebih dari 1.100 orang luka-luka akibat bombardir ini. PBB menyebutkan 70% korban merupakan warga sipil Palestina.

Banyaknya korban jiwa di kalangan sipil disebabkan sebagian besar serangan Israel menyasar ke rumah aktivis senior Hamas yang berlokasi di kawasan permukiman padat penduduk.

Israel menyalahkan Hamas sebagai penyebab banyaknya korban sipil yang berjatuhan dalam serangan yang dilancarkan sejak Selasa 8 Juli lalu. Mereka menuding Hamas berlindung di balik warga sipil.

Israel juga berdalih serangan yang mereka lakukan hanya untuk menghancurkan kemampuan Hamas meluncurkan roket ke wilayahnya.

Sejak konflik kembali memanas 7 hari lalu, milisi Hamas sudah menembakkan hampir 1.000 roket yang menyebabkan kerusakan dan setidaknya 5 korban luka pada pihak Israel. Namun hingga kini belum ada laporan korban jiwa di pihak Israel.

Baca juga:

Terjebak Saat Berlibur di Gaza, Warga AS Dievakuasi dengan Bus

Israel Kembali Serang Gaza, 3 Fasilitas Hamas Diratakan

PM Israel Salahkan Hamas Atas Kematian Sipil di Gaza

(Sss)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.