Sukses

Pengakuan CIA Soal Misteri UFO di Norwegia Tahun 1950-an

Sejumlah pilot menyaksikan pesawat misterius meluncur di depan mereka. Dengan kecepatan luar biasa.

Liputan6.com, Oslo - Pada tahun 1950-an, Norwegia dihebohkan dengan laporan penampakan benda terbang aneh atau unidentified flying object (UFO). Kala itu dilaporkan, sejumlah pilot menyaksikan pesawat misterius meluncur di depan mereka. Dengan kecepatan luar biasa.

Laporan dari angkasa cocok dengan kesaksian sejumlah orang di darat yang mengaku menyaksikan benda berkedip yang terangnya luar biasa di ketinggian langit senja.

Dan kini, lebih dari 60 tahun berlalu setelah insiden itu, misteri tersebut akhirnya berakhir. Pengakuan muncul dari Badan Pusat Intelijen Amerika Serikat atau CIA dalam Twitternya baru-baru ini.

Seperti dimuat harian Norwegia, Aftenposten, apa yang disaksikan warga Norwegia kala itu adalah uji terbang pesawat mata-mata rahasia U2.

"Anda masih ingat tentang laporan-laporan aktivitas tidak biasa di langit pada tahun 1950-an? Itu kami," demikian kicauan di Twitter CIA baru-baru ini, seperti Liputan6.com kutip dari BBC, Jumat (4/7/2014).

U2 terbang pada ketinggian di atas 60 ribu kaki atau 18 ribu kilometer. Sementara, saat itu, kebanyakan pesawat yang mengangkut manusia melaju di ketinggian 10.000 - 20.000 kaki, sementara pesawat militer melayang dalam jarak 40.000 kaki di atas tanah.



Saat matahari tenggelam di bawah cakrawala, U2 masih cukup tinggi untuk merefleksikan sinarnya -- yang dilihat pilot lain bagai objek terang berwarna keperakan di langit malam. Demikian ungkap CIA.

Project Blue Book Angkatan Udara Amerika Serikat -- yang dibentuk untuk menyelidiki fenomena-fenomena langit yang tak bisa dijelaskan -- menyimpulkan, penampakan di Norwegia terkait pesawat U2.

Namun, informasi tersebut disimpan rapat-rapat untuk melindungi program mata-mata yang dilakukan AS dari musuh bebuyutannya kala itu, Uni Soviet -- di puncak Perang Dingin.

Spiral Misterius

Tak cuma itu penampakan diduga UFO di Norwegia. Yang ternyata tak ada sangkut pautnya dengan kedatangan makhluk ekstraterresterial.

Pada 8 Desember 2009, penampakan spiral cahaya raksasa spektakuler terlihat di langit.

Saksi mata mengatakan mereka melihat cahaya biru yang memancar dari belakang gunung. Cahaya itu lalu berhenti di tengah langit, kemudian mulai berputar.

Hanya beberapa detik, lalu terlihat spiral raksasa di langit. Setelah itu, cahaya hijau muncul dari tengah spiral, bertahan 10 hingga 12 menit, sebelum akhirnya menghilang sama sekali.

Ada yang menduga spiral raksasa itu datang dari roket milik Rusia. Ada juga yang menduga fenomena aneh itu disebabkan meteor, aurora,  gelombang atau bahkan UFO.

Belakangan Departemen Pertahanan Rusia mengkonfirmasi, fenomena itu disebabkan misil Rusia yang gagal sesaat setelah diluncurkan.

Baca juga:

10 Fakta Unik dan Menggelitik soal UFO

Benarkah Piramida Mesir Dibangun Para Alien?

Pentagon: Cahaya Misterius di Hawaii Bukan UFO

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.