Kapal Australia Dekati 2 Objek Diduga Bagian MH370

Liputan6.com, Canberra - Sebuah pesawat milik Australia yang bertugas menyisir Samudera India untuk mencari tanda-tanda keberadaan puing Malaysia Airlines MH370 menemukan 2 objek baru. Langsung lewat pandangan mata bukan citra satelit.

Temuan tersebut disampaikan Perdana Menteri Australia, Tony Abbott di depan parlemen di Canberra.

PM Abbott mengatakan,  sebuah kapal angkatan laut Australia berhasil mendekati objek yang dilihat pesawat tersebut. Pertama berbentuk lingkaran berwarna abu-abu kehijauan. Yang kedua, persegi panjang berwarna oranye. Seperti dimuat Reuters, Senin (24/3/2014), diharapkan dua benda itu bisa diangkat segera.

Sebelumnya, dari angkasa, pesawat China melaporkan temuan sejumlah obyek. Namun kapal Angkatan Laut Amerika Serikat yang mencari gagal mendapatkannya.

Pesawat China Ilyushin-76 yang melihat penampakan sebuah objek  melihat objek berbentuk persegi dan berwarna putih tersebut pada  titik 95 derajat Bujur Timur dan 42 derajat Lintang Selatan Samudera Hindia. Tak dijelaskan detail objek yang ditemukan itu.

China dan Jepang hari ini ikut bergabung ke tim pencari di Koridor Selatan, Samudera Hindia, dekat Australia. China menurunkan 2 pesawat Ilyushin IL-76 dan Jepang mengerahkan 2 pesawat P3 Orion.

Sejauh ini, sudah ada 3 satelit yang menemukan objek diduga puing MH370 di Samudera Hindia dekat Australia, yakni satelit Australia, China, dan Prancis. Ketiga temuan itu memberikan petunjuk lebih jelas soal dugaan lokasi Boeing 777-200ER itu di Samudera Hindia yang berada di Koridor Selatan pencarian.

Tim pencari Australia sebelumnya juga sempat melihat sabuk dan palet atau undakan kayu saat mencari pesawat Malaysia Airlines MH370 di Samudera Hindia, dekat Perth, pada Sabtu 22 Maret 2014. (Yus Ariyanto)

Baca juga:

`Rute Sesat` Malaysia Airlines MH370