Unik Bandung Taxi Bike untuk Solusi Macet

Citizen6, Jakarta Bandung memang di kenal sebagai kota unik, menarik dan kreatif. Banyak sekali hal-hal kreatif yang bermunculan dari anak muda Bandung. Mulai dari bisnis clotingan dengan berbagai brand lokal, berbagai kuliner, dan bisnis unik lainnya.

Salah satu bisnis unik yaitu 'Bandung Taxi Bike (BTB)'. Macetnya kota Bandung saat ini membuat sekumpulan anak muda kreatif yang terdiri dari mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) memutuskan untuk membantu memberikan lapangan pekerjaan untuk masyarakat sekitar Bandung.

Bandung Taxi Bike merupakan jasa usaha sekaligus solusi dari kemacetan  kota Bandung. Digagas ole Doddy Prapanca Hanondo S.T sejak 2011, BTB dengan konsep antar jemput menggunakan sepeda motor vespa atau piaggio sehingga bisa menyalip dari kemacetan.

Admin BTB mengungkapkan Rabu (12/3/2014), "Bandung taxi bike menggunakan sepeda motor pada umumnya seperti tukang ojek, tapi bedanya kami menggunakan vespa dengan ciri khas warna kuning. Uniknya lagi taxi bike kami terlihat mencolok dengan helm dan jaket yang identik warna kuning dan hitam".

Tarif taksi motor ini juga menyerupai taksi, jika taksi menggunakan argometer untuk menentukan tarifnya, tarif taksi sepeda motor ini dihitung sesuai jarak per kilometer yang tertera di speedometer motor.

Setiap penumpang, akan dikenai biaya Rp 5 ribu per kilometer pertama dan Rp 3rb per kilometer berikutnya.  Sementara untuk pengiriman barang atau dokumen dikenai biaya Rp 3 ribu per tiga kilometer. Bahkan pembayarannya bisa dengan transfer lewat bank.

"Kami tidak mangkal di suatu tempat, karena kalau mangkal nggak beda jauh dengan ojek. Jadi penumpang bisa menghubungi kami melalui operator, sosial media atau bisa datang langsung ke kantor kami di Jalan Haji Washid No.29 Kav.12 Gedung Graha Dipatiukur Bandung, tambahnya".

Bandung Taxi Bike menjadikan Google Maps dan Blackberry Maps sebagai alat bantu untuk
mengarahkan para driver-nya menjemput para konsumen.

Twitter : @BDGtaxibike

Penulis:

Yulia Yulee

Baca Juga:

Tiwul, Camilan Tradisional Unik dari Jawa Tengah

Kejarlah Ilmu `Bahasa Inggris` Sampai ke Negeri Kiwi

Eksis di Sosial Media dengan Akun-akun Galau

Disclaimer:

Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.

Anda juga bisa mengirimkan link postingan terbaru blog Anda atau artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas, kesehatan, keuangan, wisata, kuliner, gaya hidup, sosial media, dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com.