Sukses

Anggota TNI Pemodal Bakar Hutan Biosfer Riau Ditangkap

POM TNI AD menangkap Serma D, oknum TNI yang berdinas di Administrasi Veteran dan Cacat (Minvecat).

Liputan6.com, Bengkalis- Polisi Militer (POM) TNI Angkatan Darat (AD) menangkap Serma D, oknum TNI yang berdinas di Administrasi Veteran dan Cacat (Minvecat) sekaligus terduga pelaku pembakar lahan cagar hutan Biosfer Giam Siak Kecil - Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis, Riau.

"POM TNI AD Korem 031 Wira Bima berhasil menangkap prajurit yang diduga sebagai salah satu cukong perambahan kawasan konservasi Cagar Biosfer Giam kemarin," kata Komandan Korem 031 Wira Bima, Brigjen Prihadi Agus Irianto, Selasa 11 Maret 2014.

Brigjen Prihadi yang juga sebagai Komandan Satuan Tugas (Satgas) Penanggulangan Bencana Kabut Asap Riau mengatakan, Serma D diamankan pada Senin 10 Maret malam di Kota Medan, Sumatera Utara. "Sampai sekarang masih dalam perjalanan menuju ke Pekanbaru," kata dia.

Ia mengatakan, D berperan sebagai pemodal yang kemudian mengutus orang untuk melakukan pembakaran lahan di kawasan lahan terlarang. "Dia diamankan setelah sebelumnya, polisi menangkap pelaku pembakar lahan milik D. Oknum ini terakhir berdinas di Minvecat," katanya.

Prihadi mengatakan, sebelumnya Kepolisian Daerah (Polda) Riau menetapkan empat orang buron (DPO) pembakaran lahan. Dengan ditangkapnya D, kata dia, maka tersisa tiga orang lagi yang masih DPO. Ketiganya kata Prihadi, masing-masing yakni U, G dan B alias Buyung.

Dia menambahkan, untuk tersangka yang telah ditangkap, merupakan prajurit yang telah sejak lama ditetapkan sebagai tersangka. "Saat ini kasusnya sedang menunggu sidang di Mahkamah Militer. Sementara untuk kasus yang kedua ini masih terus didalami," tandas Prihadi.

Satgas Penanggulangan Bencana Kabut Asap Riau sebelumnya mencatat ada ribuan hektare lahan di cagar biosfer yang terbakar, sebagian telah berhasil dipadamkan.

Menteri Kehutanan (Menhut) Zulkifli Hasan mengatakan ada sekitar 2.000 orang warga pendatang yang merambah dan menimbulkan kebakaran di Cagar Biosfer Giam Siak Kecil-Bukit Batu di Kabupaten Bengkalis dan Siak, Riau. Ia mengatakan ribuan perambah kawasan konservasi itu merupakan eksodus dari Provinsi Sumatera Utara. (Ant)

Baca juga:

34 Warga Riau Jadi Tersangka Pembakaran Hutan

Kabut Asap, Bandara Pekanbaru Batalkan 65 Jadwal Penerbangan

Kabut Asap Makin Pekat, Sekolah di Pekanbaru Kembali Diliburkan

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini