Sukses

KPK `Diam-diam` Usut Kasus Bus Karatan Transjakarta

KPK mengaku telah mengetahui adanya pelaporan, terkait dugaan adanya penyimpangan dalam kasus pengadaan bus Transjakarta.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad mengaku mengetahui adanya pelaporan dugaan penyimpangan pengadaan bus Transjakarta yang melibatkan Dinas Perhubungan DKI Jakarta. Walau tidak memastikan sampai penanganan kasus tersebut, Abraham mengaku telah menindaklanjuti.

"Kita sudah ketahui, kita tunggu saja kapan laporan itu akan disampaikan oleh Pak Ahok. Tapi, kalau KPK yang selidiki, kita kan tidak akan menyampaikannya kepada publik. Karena itu kan sudah kegiatan intelijen," ujar Samad di Balaikota DKI Jakarta, selasa, (4/3/2014).

Walau menunggu adanya pelaporan atas kasus itu, Samad mengaku sangat mungkin telah menyelidiki lebih dulu kasus tersebut. "Kita tunggu saja, KPK kan tidak perlu menyampaikan kepada publik bila sedang menyelidiki suatu kasus," ucap Samad.

Namun demikian, Samad mengakui kasus pengadaan bus Transjakarta tersebut telah dilaporkan oleh perwakilan masyarakat beberapa waktu lalu. Ia pun berjanji akan menindaklanjuti laporan tersebut.

"Laporannya sudah masuk ke pengaduan masyarakat. Dari situ akan kita telisik ke Pulbaket (pengumpulan bahan keterangan) dan akan kita tingkatkan ke tahap penyelidikan. Kalau ada dua atau lebih barang bukti, akan ditingkatkan ke penyidikan," tukas Samad. (Ismoko Widjaya)

Baca Juga:

Pembelian Bus Transjakarta, Jokowi: Ada Indikasi Penyimpangan

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Transjakarta adalah sistem transportasi Bus Rapid Transit (BRT) pertama di Asia Tenggara dan Selatan, yang beroperasi sejak tahun 2004 di Ja

    Transjakarta

  • Komisi Pemberantasan Korupsi adalah lembaga negara untuk memberantas tindak pidana korupsi
    Komisi Pemberantasan Korupsi adalah lembaga negara untuk memberantas tindak pidana korupsi

    KPK

  • Abraham Samad

Video Terkini