Sukses

Kirab Temanten, Ulang Sejarah HB VII

radisi Kirab Temanten pasangan Gusti Kanjeng Ratu Bendoro dan Kanjeng Pangeran Haryo Yudonegoro mengulang sejarah pernikahan putra-putri Sri Sultan Hamengkubuwono VII.

Liputan6.com, Yogyakarta: Tradisi Kirab Temanten pasangan Gusti Kanjeng Ratu Bendoro dan Kanjeng Pangeran Haryo Yudonegoro mengulang sejarah pernikahan putra-putri Sri Sultan Hamengkubuwono VII. Pasangan itu diarak menggunakan kereta kuda menuju Bangsal Kepatihan, tempat digelarnya acara resepsi pernikahan, Selasa (18/10).

Selain melestarikan budaya, prosesi pernikahan keraton seperti itu juga menjadi daya tarik pariwisata. “Acara ini diharapkan bisa menjadi contoh bagi keraton-keraton lain di Tanah Air,” kata Utusan Keraton Surakarta KRAT Hendri Rozak.

Kirab dimulai dari pintu gerbang keben. Gusti Kanjeng Ratu Bendoro dan suaminya menggunakan busana paes ageng warna hitam, dengan motif bordir jangan menir warna emas. Lima kereta kuda digunakan dalam kirab tersebut, salah satunya kereta Kyai Jongwiyat yang ditunggangi oleh kedua mempelai [baca: Kirab Kereta Kencana Pengantin Disambut Meriah].(SHA)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.