Sukses

Bedah Jantung Tak Lagi Sulit

Berkat teknologi robot, bedah jantung menjadi lebih mudah. Pasien hanya butuh beberapa minggu agar bisa kembali beraktivitas. Sepanjang operasi, pasien hanya mengeluarkan darah sebanyak empat sendok makan.

Liputan6.com, Ontario: Bedah jantung selama ini dikenal sebagai operasi yang sulit dilakukan. Dokter yang menangani kasus ini harus menyayat dada dan membuka tulang iga pasien sebelum mencapai organ vital tersebut. Setelah proses bedah selesai, pasien pun harus bersabar sekurangnya tiga bulan untuk masa penyembuhan. Kesulitan itu mungkin menjadi kenangan. Berkat teknologi robot yang diperkenalkan di Ontario, Kanada, baru-baru ini, bedah jantung bisa lebih mudah.

Secara keseluruhan, ada tiga lengan robot yang bekerja membantu operasi. Lengan pertama berperan sebagai pisau bedah. Sementara yang lainnya membantu membuka jaringan urat. Kedua lengan dioperasikan dokter dengan tuas pengendali. Sedangkan satu lainnya bekerja melalui perintah suara. Ketiga lengan robot itu dilengkapi kamera dan lampu yang disebut ASOP.

Metode bedah robotik bisa menghemat waktu operasi. Di samping itu, pasien tidak perlu mengeluarkan banyak darah. Sepanjang operasi, pasien hanya mengeluarkan darah sebanyak empat sendok makan. Metode bedah ini juga menjanjikan pengurangan masa penyembuhan secara signifikan. Pasien hanya butuh beberapa minggu sebelum kembali beraktivitas. Bandingkan dengan cara konvensional yang butuh waktu berbulan-bulan untuk sembuh.

Operasi bedah jantung tetap memerlukan ketelitian dokter. Lengan robot akan masuk ke dalam dada pasien melalui sayatan di antara tulang iga. Selanjutnya, dokter harus menemukan pembuluh yang menyalurkan darah di jantung yang diselimuti lapisan pengaman bernama pericardian. Langkah ini menjadi mudah karena ada lengan lain yang menyayat jantung sehingga dokter dapat menemukan pembuluh nadi yang tersumbat.

Pembuluh darah yang tersumbat kemudian dipotong dengan suara frekuensi tinggi. Selanjutnya, dokter menempatkan pembuluh darah yang sehat menggantikan pembuluh tersumbat. Tunggu beberapa minggu, dan pasien pun bisa kembali beraktivitas.(YAN/Ijx)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.