Korban Tewas Banjir di India Seribu Lebih

Liputan6.com, Gujarat: Bencana banjir terus memakan korban jiwa di India. Sekitar 130 korban tercatat tewas di negara bagian Gujarat dalam tiga hari terakhir. Sebagian besar korban di antaranya dari kawasan terpencil yang tak terjangkau telepon, bahkan jalan. Sejauh ini, total korban jiwa akibat banjir di India telah mencapai 1.000 orang lebih. Sedangkan kerugian materi, seperti rusaknya lahan pertanian dan sarana transportasi tak terhitung [Baca: Ratusan Rumah Terendam Banjir di India].

Badan Cuaca India meramalkan, hujan deras di kawasan utara dan barat India masih akan terus turun. Saat ini, hujan deras mengganggu jalur kereta api dan jalan raya di negara bagian Maharastra. Semua jalur KA jarak jauh untuk keluar dari Bombay dihentikan. Pasalnya, jalur kereta api terhalang oleh banjir terutama di kawasan Gujarat. Tanah longsor juga menutup jalan raya yang menghubungkan Pune dan Goa ke Bombay, sehingga menyebabkan kemacetan.

Sementara itu, negara bagian Punjab Utara melaporkan korban tewas pertama dalam musibah banjir kali ini. Dua anak juga dilaporkan tewas tertimpa atap rumah yang terseret banjir. Selain korban jiwa, 40 rumah di kawasan tersebut juga hancur akibat hujan deras. Kini, pasukan militer India disiagakan di sepanjang tepi Sungai Ghaggar yang terancam meluap untuk membantu warga yang hendak mengungsi.(AWD/Uri)