Letusan Kelud Rusak 19.135 Rumah dan 394 Sekolah di Kediri

Letusan Gunung Kelud di Kediri, Jawa Timur yang terjadi pada Kamis 13 Februari 2014 lalu membuat 19.135 rumah di Kabupaten Kediri rusak. Rumah yang mengalami kerusakan itu terletak di Kecamatan Puncu, Kepung, Ngancar, dan Plosoklaten.

Ketua Bidang Informasi Satlak Penanggulangan Bencana Pengungsi Kabupaten Kediri menyatakan, dari jumlah itu, sekitar 8.822 rumah mengalami rusak berat, 5.426 rusak sedang dan 5.088 rusak ringan.

Kerusakan terparah terjadi di Kecamatan Puncu, dengan total 4.244 rumah rusak berat. Disusul Kecamatan Kepung 4.130 rumah, Kecamatan Ngancar 145 rumah dan Kecamatan Plosoklaten sebanyak 105 rumah.

"Rumah yang rusak itu memerlukan bantuan secepatnya. Saat ini yang dibutuhkan warga adalah genteng, di samping kaca bagi yang kacanya pecah terkena kerikil dari erupsi Gunung Kelud," ujar Adi Suwignyo kepada Liputan6.com, Jumat (21/2/2014).

Menurut Adi, mayoritas rumah saat ini baru mendapatkan bantuan berupa terpal yang digunakan untuk menutup genteng rumah yang hancur. Bagi masyarakat maupun instansi yang ingin menyalurkan bantuan diharapkan lebih fokus pada bantuan peralatan bangunan semisal genteng, semen dan kayu.

Selain rumah, letusan Kelud juga merusak sebanyak 394 gedung sekolah mulai TK, SD, SMP, SMA hingga SMK yang ada di 4 kecamatan itu.

Sebanyak 9 kantor desa dan kecamatan juga mengalami kerusakan. Mayoritas kerusakan terjadi pada genteng yang hancur karena hujan bebatuan vulkanik letusan. (Mvi/Ism)

Baca juga:

Sumur Dipenuhi Debu, PMI Pasok Air Bersih Korban Letusan Kelud
Pengungsi Kelud Tetap Didampingi Selama Pemulihan
184 Ibu Hamil Masih Tinggal di Pengungsian Sinabung