Mendikbud: Siswa Korban Letusan Kelud Dapat Bantuan Setahun

Para siswa yang menjadi korban letusan Gunung Kelud dijanjikan bantuan dana pendidikan selama setahun. Besaran batuan itu bervariasi berdasarkan jenjang pendidikannya.

"Ada bantuan untuk setiap siswa selama satu tahun, untuk SD sebesar Rp 1 juta per siswa, SMP sebesar Rp 1,5 juta per siswa dan SMA/SMK sebesar Rp 2 juta per siswa," kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M Nuh di posko pengungsian di Koperasi Sae Pujon, Malang, Jawa Timur, Selasa (18/2/2014).

Menurut Nuh, bantuan untuk para siswa tersebut langsung diberikan pada sekolah untuk dikelola. Tak hanya untuk siswa, bantuan juga diberikan untuk rehabilitasi gedung sekolah yang rusak. Dana untuk rehabilitasi gedung itu juga akan diberikan secara langsung kepada sekolah terdampak bencana alam.

"Kita sudah jelas rumusannya, bahwa jika ada sekolah rusak karena bencana seperti banjir, gempa, gunung meletus dan sebagainya maka ada bantuannya," tutur M Nuh.

Dia mengaku mendapat laporan dari Bupati Malang Rendra Kresna soal kerusakan gedung sekolah itu. Dalam laporan itu disebut lebih dari 25 gedung sekolah di Malang rusak terdampak letusan Gunung Kelud.

Tingkat kerusakannya pun mulai dari kategori berat, sedang, dan ringan. Total anggaran yang dibutuhkan untuk rehablitasi gedung itu sebesar Rp 1,4 miliar.

"Berdasarkan laporan dari Bupati Malang seperti itu, maka kita pasti akan memberi bantuan. Untuk rehabilitasi gedung, menunggu hingga kondisi benar–benar dinyatakan normal," terang M Nuh. (Eks/Yus)

Baca juga:
Kondisi Puncak Gunung Kelud Setelah Meletus Dahsyat
Menyusuri Pandansari, `Desa Mati` Akibat Letusan Kelud
Karung-karung Abu Kelud Menumpuk di Jalanan Yogyakarta