Sukses

Kunjungi Pengungsi Kelud, SBY Sapa Penumpang KA di Solo

Para penumpang yang sedang menunggu kereta api tujuan Surabaya itu berebut untuk bisa berjabat tangan dengan orang nomor 1 di republik ini.

Kereta Api Luar Biasa RI 1 yang mengangkut rombongan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berhenti sejenak di Stasiun Solo Balapan, Solo, dalam perjalanan menuju Stasiun Madiun. Presiden SBY dan Ibu Negara Ani Yudhoyono menyapa dan menyalami para calon penumpang yang tengah menunggu di stasiun tersebut.

Kereta khusus yang berjumlah 3 gerbong tiba di Stasiun Balapan Solo sekitar pukul 16.20 WIB. Di sepanjang perlintasan rel kereta menuju stasiun tersebut dijaga ketat petugas kepolisian yang bersenjata lengkap. Bahkan, mobil Gegana Polri serta kendaraan lapis baja Barracuda disiagakan di halaman stasiun.

Setelah kereta berhenti dan pintu terbuka, Presiden SBY dan Ibu Ani langsung keluar dan menyapa para penumpang yang sedang menunggu kereta api tujuan Surabaya. Mereka pun berebut untuk bisa berjabat tangan dengan orang nomor 1 di republik ini.

Rombongan RI I itu disambut langsung Walikota Solo FX Hadi Rudyatmo, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Dwi Priyatno, Pangdam IV Diponegoro Mayjen Sunindyo, Danrem Warastratama Surakarta Kolonel Mulyo Aji.

Saat menyalami para penumpang, Presiden SBY menyampaikan tujuan mampir ke Stasiun Balapan. Yakni akan melakukan kunjungan ke Kediri untuk melihat langsung kondisi korban letusan Gunung Kelud yang terjadi Kamis malam lalu itu.

"Saya dan rombongan akan berkunjung ke Kediri mengunjungi para korban letusan Gunung Kelud," ujar Presiden SBY di Stasiun Solo Balapan, Solo, Jawa Tengah, Minggu (16/02/2014).

Sekitar 10 menit menyapa dan menyalami para calon penumpang Presiden SBY dan Ibu Ani berpamitan untuk melanjutkan perjalanan menuju Stasiun Madiun. Dari Madiun kemudian melanjutkan perjalanan menggunakan mobil menuju Kediri untuk mengunjungi para korban letusan Gunung Kelud. (Rmn/Yus)

Baca juga:

PLN Masih Padamkan 25.103 Pelanggan di Jawa Timur
300 Rumah Rusak Terdampak Kelud di Kabupaten Malang
Terganggu Abu Vulkanik, Perjalanan Kereta Terlambat Hingga 1 Jam


* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.