Sukses

Bahaya Abu Kelud, Bus Purwokerto-Yogya Tak Beroperasi

Ratusan calon penumpang jurusan Surabaya dan Yogyakarta telantar di Terminal Purwokerto.

Hujan abu akibat letusan Gunung Kelud di Kediri, Jawa Timur, menyebabkan bus rute Purwokerto-Jogja dan Purwokerto-Surabaya, berhenti beroperasi. Para sopir memilih memarkir bus di Terminal Purwokerto, Banyumas, karena khawatir terhadap kondisi jalan yang licin dan jarak pandang yang terbatas.

"Karena jarak pandang hanya 2 meter, awak bus lebih memilih tidak menjalankan armadanya karena membahayakan penumpang," kata Wakil Kepala Terminal Bus Purwokerto Bagus Panuntun di Purwokerto, Jumat (14/2/2014).

Bagus menambahkan, setiap harinya, bus jurusan Yogyakarta yang beroperasi sebanyak 35 unit. Bus-bus itu terdiri dari 20 bus eksekutif dan 15 bus ekonomi.

Sementara untuk jurusan Purwokerto-Surabaya, setiap harinya bus yang beroperasi berjumlah 15 bus unit. Belum jelas kapan bus-bus itu akan dioperasikan lagi.

Bagus mengimbau kepada calon penumpang jurusan Yogyakarta, Solo, Surabaya, dan sejumlah kota di Jawa Timur bagian selatan untuk menunda perjalanan atau menggunakan angkutan kereta api.

Ratusan calon penumpang pun telantar di Terminal Purwokerto. Mereka akhirnya memilih menggunakan kereta atau menunda perjalanan, akibat tidak beroperasinya puluhan bus tersebut.

"Saya mau pulang ke Yogya menggunakan bus, terpaksa sekarang saya beralih naik kereta api," tutur Ranto, salah seorang calon penumpang bus. (Eks/Ein)

Baca juga:
Abu Gunung Kelud Sampai ke Tasikmalaya
Gunung Kelud Meletus, 2 Orang Tewas dan 18 Hilang di Malang
Material Gunung Kelud Menyembur Hingga Ketinggian 17 Kilometer

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.