Sukses

Abu Kelud Menerjang, Warga Yogya Kesulitan Mencari Masker

Warga berharap pemerintah menyediakan masker gratis karena banyak yang membutuhkan saat ini.

Meletusnya Gunung Kelud berdampak terjadinya hujan abu di beberapa wilayah. Termasuk, DI Yogyakarta. Namun, Warga Yogyakarta kesulitan mencari masker untuk beraktifitas di luar rumah.

Salah satu warga Ambar Ketawang, Sleman, Andi, mengatakan sejak pukul 6.00 dirinya kesulitan mencari masker. Sudah beberapa apotek dikunjungi namun habis terjual. Ia berencana akan menggunakan kain ketika berkendara nanti.

"Sudah muter-muter nyari tapi habis semua. Gimna ya pake kain aja. Mau bagaimana lagi," kata Andi kepada Liputan6.com Jumat (14/02/2014).

Ia berharap agar pemerintah menyediakan masker gratis karena banyak yang membutuhkan saat ini. "Ya harusnya pemerintah sediakan ya. Ini kan termasuk kejadian alam yang mempengaruhi aktifitas warga. Kayak Merapi dulu aja ada kok", katanya.

Riska, warga Wates, juga mengeluhkan hal yang sama. Ia berharap ada pembagian masker gratis bagi warga. "Ya, seharusnya ada bagi-bagi gratis ya kayak Merapi dulu," kata Riska.

Sementara petugas apotek di kawasan Gamping, Ayu, mengatakan sebelum pukul 6 pagi masker di tempat sudah habis terjual. Di tempatnya tersedia 6 box habis terjual.

"Biasanya ada 6-8 box, Mas, tapi ini langsung habis. Kita order lagi ke pusat untuk dikirim. Mungkin sore sampai," katanya. (Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Gunung Kelud merupakan salah satu gunung berapi aktif di Indonesia, yang sudah meletus sejak tahun 1901 hingga tahun 2014.

    Gunung Kelud