Sukses

Anis Matta: PKS Tak Terpengaruh Isu Suku Capres

"Itu artinya masyarakat Indonesia DNA-nya sudah Indonesia total."

Isu kesukuaan agaknya tak terlalu dipusingkan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). PKS yakin isu kesukuaan tak lagi berpengaruh pada pemilu 2014.

"Survei terakhir menunjukkan itu (kesukuan) tidak berpengaruh. Itu artinya masyarakat Indonesia DNA-nya sudah Indonesia total. Istilahnya era Jong Java, Jong Sumatera sudah lewat," kata Presiden PKS Anis Matta di Kantor DPP PKS, Jakarta, Sabtu (1/2/2014).

Meski begitu, Anis menyatakan rapat penentuan capres PKS masih membahas hal tersebut. Dan Majelis Syura mempertimbangkan hal itu.

"Itu mungkin masih berpengaruh. Hasil Majelis Syuro akan jadi satu preferensi budaya. Apakah faktor premordial masih berpengaruh," lanjutnya.

Tidak pengaruhnya PKS terhadap isu Jawa dan non Jawa dalam menentukan capres juga ditegaskan Sekretaris Jendrral PKS Taufiq Ridho.

"Kita melihat, 65 persen unsur kesukuan itu tidak relevan lagi. Yang sekarang, justru sekarang visi misi yang jadi magnet," kata Sekretaris Jenderal PKS Taufiq Ridho.

Taufiq menyebut hal tersebut sudah dirasakan partainya. Tren pada PKS antara Jawa dan non Jawa tidak terlalu signifikan. Karena itu, dirinya menilai isu kesukuan tak terlalu berpengaruh pada penentuan capres PKS.

"Jadi tidak masalah," tandas Taufiq. (Ali)

Baca juga:

Tifatul: 20 Tahun Lagi Capres Masih dari Jawa, Tahu Diri Saja
Tifatul PKS: Isu Poligami Bikin Pemilih Wanita `Kabur`
3 Besar Bakal Capres PKS Hasil Rapat Majelis Syuro

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.