Sukses

Edward Snowden Kembali Dijagokan Sabet Nobel Perdamaian

Adalah 2 politisi Norwegia yang menjagokan buronan intelijen AS itu meraih Hadiah Nobel Perdamaian.

Edward Snowden, mantan kontraktor Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat (NSA), boleh tersenyum lebar. Dua politisi Norwegia telah menominasikan buronan AS tersebut untuk Hadiah Nobel Perdamaian.

Seperti dikutip Liputan6.com dari VOA News, Kamis (30/1/2014), sosialis Baard Vegar Solhjell dan Snorre Valen mengatakan mereka tak membenarkan semua pengungkapan Snowden. Keduanya mengakui pula bahwa Snowden mungkin telah merusak keamanan nasional dari beberapa negara.

Kendati demikian, kedua politisi tersebut mengatakan mereka yakin bahwa sang whistleblower atau pengungkap kasus itu memicu perdebatan publik dan perubahan kebijakan. Mereka mengatakan perubahan tersebut telah memberikan kontribusi untuk sebuah tatanan dunia yang lebih stabil dan damai.

Snowden, mantan kontraktor untuk NSA, mengungkapkan tahun lalu bahwa NSA sedang melacak panggilan telepon oleh warga AS dan beberapa pemimpin asing sebagai bagian dari perang melawan terorisme.

Atas pembocoran tersebut, AS ingin menempatkan Snowden diadili atas tuduhan spionase dan mencuri dokumen-dokumen rahasia. Sementara, Presiden Rusia Vladimir Putin kemudian memberikan Snowden suaka politik selama satu tahun.

Batas waktu untuk nominasi untuk Hadiah Nobel Perdamaian adalah Sabtu mendatang atau 1 Februari 2014. Komite Penghargaan Nobel sejauh ini belum mengungkapkan para nominasi yang akan meraih penghargaan pada Oktober mendatang. Pemenang Nobel Perdamaian tahun lalu adalah Organisasi untuk Pelarangan Senjata Kimia (OPCW).

Ini bukan nominasi Nobel pertama bagi Snowden. Pada tahun silam, profesor sosiologi asal Swedia, Stefan Svallfors, merekomendasikan Snowden untuk menerima Nobel Perdamaian. Profesor Svallfors menominasikan Snowden atas `upaya heroiknya yang luar biasa`, mengorbankan banyak hal dalam dirinya, untuk menguak aksi mata-mata siber yang ekspansif yang dilakukan NSA. (Ans)

Baca juga:

Soal Penyadapan, Kanselir Jerman Kembali Kecam AS dan Inggris
Buron AS Edward Snowden Dinominasikan Raih Nobel Perdamaian
Bocorkan Rahasia NSA, Snowden: Pejabat AS Mau Bunuh Saya

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.