Sukses

Banjir Meluas, Ratusan Rumah di Cilacap Terendam

Banjir telah merendam ratusan rumah di 9 desa yang tersebar di Kecamatan Sidareja dan Kedungreja, Kabupaten Cilacap.

Banjir yang melanda Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, terus meluas. Hingga Selasa (28/1/2014) siang, banjir telah merendam ratusan rumah di 9 desa yang tersebar di Kecamatan Sidareja dan Kedungreja
 
"Berdasarkan pendataan sementara, banjir di Kecamatan Sidareja merendam 340 rumah di Desa Sidareja, 150 rumah di Desa Tegalsari, 80 rumah di Desa Tinggarjaya, 70 rumah di Desa Gunungreja, 60 rumah di Desa Sidamulya, dan 40 rumah di Desa Sudagaran," kata Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap, Supriyanto.

Sementara menurut Kepala Unit Pelaksana Teknis BPBD Wilayah Sidareja, Agus Sudaryanto, hingga siang ini jumlah pengungsi juga terus bertambah. "Jumlah pengungsi telah mencapai 155 jiwa," ujarnya.

Dampak lainnya, jumlah titik pengungsian telah bertambah menjadi 2 titik. Warga yang mengungsi ke Aula Koramil Sidareja berjumlah 70 jiwa, sedangkan yang mengungsi di gudang milik Toko Slamet berjumlah 85 jiwa.
 
Juminah, warga Sidareja yang menjadi korban banjir, mengatakan bahwa banjir yang merendam rumahnya mulai terjadi sejak Senin 27 Januari 2014 malam. "Kemarin sore hujan lebat terus malam harinya sekitar pukul 22.00 WIB air mulai masuk rumah," jelasnya.
 
BPBD Kabupaten Cilacap juga merilis, bahwa banjir yang melanda Kecamatan Sidareja dan Kedungreja disebabkan oleh hujan yang terjadi sejak Senin petang. Banjir makin tinggi karena ditambah limpasan air Sungai Cibeereum yang tidak mampu masuk Segara Anakan, karena pendangkalan yang terjadi selama ini di laguna tersebut. (Ado/Yus)

Baca juga:
5 Desa di Cilacap Terendam, Puluhan Warga Mengungsi
[VIDEO] Jalan Ditinggikan, Macet di Pantura Kudus Mulai Terurai
[VIDEO] PMI Kerahkan 2 Helikopter Untuk Bantu Korban Banjir Pati
[VIDEO] Jalur Pantura Kudus-Demak Macet Parah Akibat Banjir



* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini