Restrukturisasi PT Timor Belum Beres

Liputan6.com, Jakarta: Hasil restrukturisasi PT Timor Putra Nasional belum dapat diumumkan. Sebab, masih ada beberapa hal yang perlu diklarifikasi, terutama status kepemilikan saham. Hal tersebut dikemukakan Ketua Satuan Tugas Mobil Timor Agus Tjahajana di Jakarta, baru-baru ini.

Saat ini, Komite Kebijakan Sektor Keuangan (KKSK) masih merestrukturisasi perusahaan tersebut. Padahal, Januari silam, Agus mengatakan kesepakatan restrukturisasi PT TPN diumumkan paling lambat awal Januari. Agus menambahkan, sejauh ini, baru Sub Tim Mesin yang merampungkan tugasnya. Sedangkan bagian pemasaran dan penjualan masih menyelesaikan beberapa persoalan. Atas dasar itu, Agus tak berani memastikan pengumuman restrukturisasi, termasuk menyebutkan investor yang ditunjuk melanjutkan Proyek Mobil Timor.

Menurut Agus, versi KKSK, struktur kepemilikan saham PT TPN terdiri dari Badan Penyehatan Perbankan Nasional sebanyak 61,34 persen dan 38,66 persen dikuasai Tommy Soeharto. Tapi, PT TPN tetap berpedoman pada nota kesepahaman yang dibikin tahun silam, yaitu Tommy mengantongi 44,26 persen dan BPPN mendapat jatah saham 55,74 persen. Sementara itu, TPN dan KKSK juga berbeda konsep soal kepemilikan saham investor baru. KKSK menetapkan saham BPPN 48,57 persen, Tommy 26,11 persen, dan investor baru 15,67 persen. Tapi, Tommy menginginkan 32,15 persen saham.(TNA/Fahmi Ihsan dan Dwi Nindyas)