Sukses

Kecewa Tak Dibelikan Softlens, Pelajar Tewas Gantung Diri

Fransiskus mengasingkan diri di dalam kamar beberapa hari belakangan dan terlihat murung.

Fransiskus (18) ditemukan tewas dengan posisi tergantung seutas tali di dalam kamar. Mayat pelajar SMA yang sudah dalam keadaan kaku itu ditemukan orangtuanya yang langsung membawa ke RS Husada, Jakarta Barat.

Mendapat laporan tersebut, polisi lalu mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan melakukan olah TKP.

"Penyidik telah melakukan pengecekan ke TKP gantung diri di Gang Fajar IV No 5 Kelurahan Kartini dan menemukan seutas tali yang digunakan korban untuk gantung diri," kata Kapolsek Sawah Besar Kompol Shinto Silitonga, Kamis (16/1/2014).

Hal mengejutkan datang dari informasi yang diperoleh dari keluarga korban. Fransiskus mengasingkan diri di dalam kamar beberapa hari belakangan dan terlihat murung. Usut punya usut, korban bunuh diri karena kecewa tidak diberikan uang untuk beli softlens atau lensa kontak.

"Korban marah karena tidak diberi uang dan korban dinasihati oleh tetangganya untuk tidak marah kepada orangtuanya namun korban murung di dalam kamar dan tidak mau makan," jelas Shinto.

Kini, pihak kepolisian melalui penyidik tengah menanti hasil visum et repertum pada tubuh korban untuk mengetahui kepastian penyebab kematiannya. Kini pemeriksaan terhadap saksi-saksi masih dilakukan guna mengetahui detail peristiwa tersebut. (Mut/Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini