Sukses

Ketua Hanura: Rakyat Belum 'Melek' Politik

Ketika rakyat diberi suara, mereka harus memahami dulu hak politiknya.

Gaya blusukan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ternyata banyak ditiru sejumlah pejabat dan politikus. Bahkan, blusukan dinilai sangat penting dalam proses pendekatan terhadap rakyat kecil sekaligus mendengarkan keluhan atau berbagai persoalan yang dialami rakyat kecil.

Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Wiranto mengatakan, calon pemimpin perlu 'blusukan' ke daerah untuk menjelaskan kepada masyarakat mengenai apa yang dimilikinya.

"Apakah itu kualitas intelektualnya, pengalamannya, kepeduliannya kepada rakyat, komitmennya kepada rakyat, itu harus diungkapkan. Tanpa diungkapkan, rakyat tidak akan paham," kata Wiranto di sela-sela acara Dialog Kebangsaan di Auditorium Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Purwokerto, Sabtu (4/1/2014).

Sebenarnya, menurut Wiranto, bukan hanya blusukan para calon pemimpin, tetapi yang terpenting bagaimana para intelektual bisa memberikan penjelasan kepada rakyat biasa. "Rakyat kita belum 'melek' politik sebenarnya. Tatkala mereka diberi kesempatan 1 orang satu 1 suara, sebenarnya rakyat harus paham dulu hak politiknya bagaimana, terkadang rakyat tidak paham."

Wiranto mengatakan, hal itu menjadi dilematis karena dengan kondisi tersebut mengakibatkan marak terjadi praktik politik uang. Dalam hal ini, rakyat yang masih miskin tergiur berbagai tawaran uang yang besarnya tidak seberapa hingga akhirnya tergiur untuk memilih orang yang memberi uang.

"Ini yang harus kita hindari. Sebab, bangsa ini menghadapi persaingan global yang tidak mudah, sehingga butuh pemimpin yang paham betul apa yang dibutuhkan bangsa ini dan bagaimana ke depan bangsa ini harus diatur," katanya. (Ant/Tya/Rmn)

Baca juga:

Marzuki Alie Yakin Program Prorakyat Patahkan Fitnah ke SBY
Marzuki Alie: Ketua DPR Bukan Atasan bagi Anggotanya
Petinggi Demokrat: Anas Bikin `Gairah` Elektabilitas

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini