Sukses

Tahun Baruan di Puncak Merapi Dilarang

Namun Tri menyatakan, kondisi Merapi saat ini masih terhitung normal.

Tahun Baru 2014 kali ini tak bisa dirayakan di atas puncak Gunung Merapi. Pendakian Gunung Merapi pada malam perayaan Tahun Baru hanya diperbolehkan hingga sebatas 1 kilometer dari puncak saja.

"Rekomendasi diberikan karena sering terjadi aktivitas Merapi, seperti hembusan panas dengan jarak 1 km," kata Kasie Gunung Merapi Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Tri Sumarti kepada Liputan6.com di Yogyakarta, Senin (30/12/2013).

Karena itu, pihak berwenang hanya mengizinkan pendaki pada radius tertinggi 1 kilometer dari puncak Merapi. Lokasi itu tepatnya berada di Pasar Bubrah. "Toh juga bisa melihat suasana dari situ," imbuhnya.

Namun Tri menyatakan, kondisi Merapi saat ini masih terhitung normal. Meskipun begitu, BPPTKG terus melakukan evaluasi terhadap aktivitas Merapi.

"Saat ini kondisi Merapi masih normal makanya kita kasih batas hingga 1 km saja. Karena Merapi bisa saja berubah", pungkas Tri.

Medio November lalu, Merapi mengeluarkan asap tebal yang disertai abu vulkanik hingga ketinggian 2 kilometer atau 2 ribu meter. Hembusan disertai suara gemuruh.

"Letusan ini dipicu oleh gempa tektonik lokal di bawah tubuh Gunung Merapi. Sebelumnya tidak ada peningkatan aktivitas Gunung Merapi," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, Senin 18 November lalu. (Ndy/Ism)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini