Sukses

Patung Gajah Berlapis Emas Hilang Misterius di Musirawas

Selain itu, tombank Tunggul Wulung yang hilang. Kedua benda bersejarah itu peninggalan Belanda.

2 Benda bersejarah peninggalan Belanda yang disimpan di Dinas Budaya dan Pariwisata Kabupaten Musirawas, Sumatera Selatan, hilang. 2 Benda bersejarah itu adalah patung gajah berlapis emas dan sebuah tombak Tunggul Wulung.

"Memang 2 benda itu, terutama tombak Tunggul Wulung hilang misterius, hingga saat ini keberadaannya tidak diketahui dengan pasti," kata Kepala Bidang Kebudayaan Disbudpar Kabupaten Musirawas Hamam Santoso, Kamis (26/12/2013).

Tak disebutkan kapan kedua benda bersejarah itu raib. Yang jelas, menurut petugas Dinas Budaya dan Pariwisata (Disbudpar) Musirawas, Adi, hingga saat ini pemerintah daerah belum berhasil menemukan 2 benda bersejarah tersebut.

Kedua benda itu awalnya ditemukan di Desa G1 Mataram, Kecamatan Tugumulyo. Lokasi itu merupakan bekas areal perkantoran Belanda saat membangun jaringan irigasi teknis setempat sekitar tahun 1940-an.

Informasi dari keluarga yang menemukan menyebut, 2 benda itu dipercaya bisa kembali ke lokasi tempat ditemukan. Keterangan ini diamini para ahli yang yakin kedua benda tersebut bukan hilang dicuri, tetapi memang hilang sendiri secara misterius.

Namun demikian, Disbudpar Kabupaten Musirawas tetap kerepotan dan bingung. Sebab dengan hilangnya dua benda itu, petugas Disbudpar bisa diproses secara hukum. Hasil penyelidikan petugas Disbudpar juga menyebutkan kedua benda itu terkadang ada di tempat penyimpanan dan bisa hilang tanpa sebab.

Saat benda itu hilang, kotak dan selimut tempat penyimpanan tidak mengalami perubahan. Kunci kotak tidak rusak, pintu juga tidak terbuka. Disbudpar berulang kali mengimbau warga untuk mengembalikan dua benda bersejarah itu apabila menemukannya. (Ant/Eks/Ism)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.