Sukses

[VIDEO] Bom Mobil Meledak di Mesir, Kubu Moursi `Diserang`

Situasi politik Mesir kembali memanas setelah sebuah bom mobil meledak di kawasan Mansoura.

Situasi politik Mesir kembali memanas setelah sebuah bom mobil meledak di kawasan Mansoura. Bom itu menewaskan 15 orang tewas dan lebih dari 100 orang mengalami luka luka.

Dalam tayangan Liputan 6 Malam SCTV, Kamis (26/12/2013), pendukung pemerintah Mesir marah dan menyerang kubu pendukung mantan Presiden Moursi yang dituduh sebagai pelaku pemboman.

Massa pendukung Perdana Menteri Mesir Hazem al Berlawi membakar mobil dan toko-toko yang diduga milik kubu Ikhwanul Muslimin. Mereka menuduh pelaku pemboman yang menewaskan 15 orang dan melukai ratusan orang adalah pendukung mantan Presiden Moursi.

Ledakan yang terjadi di Selasa pagi waktu setempat memang memicu kemarahan publik dan pemerintah mesir, kepada kubu pendukung Moursi. Tak butuh waktu lama, warga pun bergerak menggunakan berbagai cara untuk melampiaskan amarah mereka kepada kubu Moursi yang diduga sebagai pelaku pemboman.

PM Hazem juga mengutuk aksi pemboman itu dan menegaskan segala aktifitas Ikhwanul Muslimin sudah dilarang pengadilan. Ia juga menganggap pemboman di Mansoura adalah tindakan para teroris.

Masih di hari yang sama, ribuan warga berbondong-bondong membanjiri jalan Kota Mansoura untuk mengantarkan jenazah korban pemboman ke peristirahatan terakhir. Mereka menyesali aksi pemboman yang menelan korban tak berdosa.

Krisis politik Mesir dimulai saat warga meminta Presiden Muhammad Moursi mundur dari jabatannya akhir tahun lalu. Situasi semakin memanas ketika Moursi berhasil digulingkan oleh militer.

Kubu Moursi atau Ikhwanul Muslimin menuntut sang presiden yang dipilih secara demokratis dikembalikan ke jabatannya. (Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.