Sukses

Prabowo Lebih Pilih Pantau DPT Ketimbang Cari Cawapres

Calon Presiden dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto masih akan fokus mengawasi pelaksanaan pemilu 2014 ketimbang memilih Cawapresnya.

Calon Presiden dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengaku belum memikirkan siapa pendampingnya sebagai cawapres dalam pilpres 2014 mendatang. Dirinya mengaku masih terus memantau tokoh-tokoh yang dianggap layak untuk mendampinginya dalam membangun pemerintahan mendatang.  

"Masih terlalu dini. Kita masih ikutin terus," kata Prabowo di kantor DPP Gerindra, Ragunan, Jakarta Selatan, Senin (23/12/2013).

Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra ini menjelaskan, yang terpenting saat ini Gerindra terus mengawal proses penyelenggaraan pemilu 2014 mendatang.

Lantaran, hingga saat ini masih ada Daftar Pemilih Tetap (DPT) bermasalah yang dapat mempengaruhi perolehan suara. "Yang kita khawatir sekarang adalah DPT. Laporan tim, ada 25 juta suara bermasalah alias suara hantu," tegas dia.

Mantan Danjen Kopassus ini menjelaskan, bila dalam pelaksanaan Pemilu 2014 nanti tidak tidak transparan dan adil, maka hal tersebut akan berdampak pada rusaknya tatanan demokrasi di Indonesia. Karena itu, ia mengaku tak akan mempermasalahkan siapapun Presiden yang baru nantinya asalkan penyelanggaraan pemilu mendatang harus adil dan transparan.

"Kita tahu, kalau rakyat sudah tidak percaya pada institusinya, dampaknya tidak baik. Kita sudah lihat di berbagai daerah, kantor Bupati diserang, kantor KPUD diserang, kantor Polisi. Kita tidak ingin kepercayaan publik hilang. Jadi, siapapun capres, baik untuk kita," papar dia. (Adm/Ism)

Baca juga:
Ditanya Jadi Cawapres Prabowo, Priyo Golkar: Belum Musimnya

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini