Sukses

Ribuan Jawara Banten Kawal Ratu Atut ke KPK

Ada sekitar 5.000 jawara dan masyarakat dari dari seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Banten yang mengawal Ratu Atut.

Sejumlah pihak yang tergabung dalam Presidium Banten Bersatu akan menyambangi Gedung KPK, Jakarta, untuk mendukung Gubernur Banten Ratu Atut yang telah ditetapkan sebagai tersangka kasus sengketa Pilkada Lebak, Banten.

Salah satu pihak yang bakal menyambangi KPK adalah ribuan jawara Banten. Mereka akan datang sekaligus mendampingi Ratu Atut yang bakal datang ke Gedung KPK, Jumat (20/12/2013), pukul 10.00 WIB. Atut akan menjalani pemeriksaan pertama kalinya sejak ditetapkan sebagai tersangka.

Sebelum berangkat, ribuan jawara menggelar apel di Stadion Ciceri, Kota Serang. Salah satu tokoh jawara yang hadir yakni Haji Udin Saparudin mengatakan, ada sekitar 5.000 jawara dan masyarakat dari dari seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Banten yang mengawal Ratu Atut.

"Kami dari seluruh kabupaten memberikan benar-benar support untuk Gubernur Banten. Intinya adalah mereka-mereka mengedepankan aksi-aksi damai dan tidak ingin mencampuradukkan hukum dan politik," tutur Udin seusai apel.

Menurut dia, kegiatan ini merupakan bentuk kegiatan dari masyarakat Banten untuk memberikan dukungan kepada pimpinannya yang tersandung kasus korupsi. "Kami bakal dukung Bu Atut," tegasnya.

Koordinator Presidium Banten Bersatu Musa Wiliansyah menyatakan, kedatangan mereka untuk mengklarifikasi kepada Ketua KPK Abraham Samad bahwa pembunuh berdarah dingin tidak ada.

"Karena pemberitaan sebelumnya, banyak elemen masyarakat Banten yang meminta KPK agar segera menahan Ratu Atut dan menuntut Ratu Atut meletakkan jabatannya dengan sukarela," tandas Musa.

Ratu Atut ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK atas kasus suap Pilkada Lebak, Banten, yang telah menyeret adiknya Tubagus Chaeri Wardana atau Wawan dan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Akil Mochtar pada Selasa 17 Desember 2013. (Riz/Sss)

Baca juga: 
Jadi Tersangka, Bagaimana Nasib Atut di Banten Selanjutnya?
KPK Tahan Ratu Atut Saat `Jumat Keramat`?
Ratu Atut Diperiksa KPK `Jumat Keramat`, Ditahan?

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.