Sukses

[VIDEO] Buntut Tragedi Bintaro II, Pertamina-PT KAI `Berseteru`

Pihak Commuter Line yang merupakan anak perusahaan PT Kereta Api (PT KAI) merasa dirugikan dengan musibah ini.

Tabrakan kereta api dengan truk tangki BBM di perlintas Pondok Betung, Bintaro, Jakarta Selatan memantik perseteruan dua perusahaan BUMN. PT Commuter Line menuntut PT Pertamina bertanggung jawab namun pihak Pertamina menyatakan sopir tanki justru jadi korban karena palang pintu perlintasa kereta tak berfungsi.

Dalam tayangan Liputan 6 Malam SCTV, Kamis (12/12/2013), pihak Commuter Line yang merupakan anak perusahaan PT Kereta Api (PT KAI) merasa dirugikan dengan musibah yang telah menewaskan 7 orang itu. Karena itu Pertamina diminta bertanggung jawab lantaran sopir tanki pembawa BBM itu dinilai melanggar rambu-rambu lalu lintas.

Namun Direktur Patra Niaga Pertamina Fredy Novianto membantah tuduhan itu. Saat menyerahkan santunan pada korban tragedi Bintaro II di Rumah Sakit Suyoto, Fredi menyatakan dari pengakuan sopir truk menyebutkan palang pintu tidak tertutup dan sirine tak berbunyi saat ia akan lewat.

Hingga kini, pihak KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi) dan polisi masih menyelidi penyebab tabrakan maut tersebut.

Ddalam musibah ini, 7 orang meninggal dunia dan puluhan orang mengalami luka-luka. (Ali/Mvi)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini