Sukses

Pengemis Tajir Pancoran: Sehari Dapat Rp 150 Ribu

Hanya dengan meminta belas kasihan masyarakat, mereka bisa mengantongi puluhan juta rupiah dalam 15 hari.

Walang (54) dan Sa'aran (70) menyibak tabir di balik praktik mengemis di Ibukota. Hanya dengan meminta belas kasihan masyarakat, mereka bisa mengantongi puluhan juta rupiah dalam 15 hari.

Dalam sehari saja, keduanya mampu meraup ratusan ribu rupiah. Uang itu kemudian dibagi rata berdua.
 
"Sehari paling Rp 100-150 ribu. Itu juga dibagi dua," kata Walang di Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 2, Cipayung, Jakarta Timur, Kamis (28/11/2013).

Selama 6 bulan mengemis, keduanya biasa beredar di kawasan Jakarta Selatan. Setiap kali mengemis, warga memberi uang pada Walang dan Sa'aran, mulai ratusan perak hingga puluhan ribu rupiah.

Uang yang dikumpulkan dari mengemis, kata Walang, digunakan untuk makan sehari-hari. Selain itu, dia juga menggunakan uang itu untuk membiayai sekolah kedua anaknya di Subang, Jawa Barat, yakni Amin (19) dan Ratih (14).

"Kalau ada rejeki, setengah bulan sekali pulang. Kalau lagi sedikit, ya sebulan sekali dapat. Nanti balik lagi ke Jakarta, begitu saja," pungkas Walang. (Ndy/Ism)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.