Sukses

Daivi Ogah Buat Komunitas <i>Busway Kick</i>

Aksi Busway Kick yang dilakukan Muhammad Daivi (62) ternyata menjadi contoh bagi para pengguna Transjakarta.

Aksi Busway Kick yang dilakukan Muhammad Daivi (62) ternyata menjadi contoh bagi para pengguna bus Transjakarta untuk mengejek para pengendara kendaraan bermotor yang nekat menerobos busway. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo pun sempat menirukan aksi nekat Daivi.

Meski aksinya ini telah menjadi tren di kalangan para pengguna moda transportasi Transjakarta, pria kelahiran Sibolga, Sumatera Utara ini menolak membentuk suatu komunitas dari aksinya ini. Ada beberapa kesulitan untuk membentuk suatu komunitas Busway Kick ini.

"Saya yang nolak. Karena perlu biaya kalau bikin komunitas," kata Daivi ketika ditemui di Halte Transjakarta Universitas Indonesia, Salemba, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2013).

Daivi dikenal sebagai pencetus aksi Busway Kick. Dalam aksinya, Daivi masuk ke halte dan berdiri di pintu halte sambil menunggu kendaraan yang menerobos jalur bus Transjakarta.

Saat melihat penerobos, Daivi langsung mengayunkan satu kaki atau mengacungkan jari jempol ke bawah. Aksi itu diarahkan kepada si penerobos.

Meski demikian, pria yang tinggal di Tanjung Priok, Jakarta Utara ini mempunyai mimpi. Suatu saat aksinya ini dapat menjadi suatu komunitas di kalangan pengguna Transjakarta.

"Nanti saya harapkan mungkin ada yang sponsori. Rencana saya di setiap koridor ada komunitas begini. Dari pada nunggu-nunggu saya action lebih baik ada komunitasnya," ucapnya.  (Mvi/Ism)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini