Sukses

Megawati: Saya Tertawa Lihat Banyak Tokoh Ingin Jadi Capres

Megawati prihatin karena saat ini terlalu mudah bagi sejumlah orang untuk menyatakan ingin jadi presiden.

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengaku hanya tertawa melihat banyaknya tokoh yang ingin maju dalam Pemilihan Presiden 2014. Dia prihatin karena saat ini terlalu mudah bagi sejumlah orang untuk menyatakan ingin jadi presiden.

"Monggo saja bila mau maju (capres), apalagi sekarang jadi tahun politik. Saya ketawa loh, karena prihatin saya pada negara ini. Kok mudah sekarang orang katakan ingin jadi presiden," kata Mega dalam acara perayaan ulang tahun dan peluncuran buku Sabam Sirait di Gedung Lemhanas, Jakarta, Minggu (10/11/2013).

Menurut Mega, para tokoh itu tidak pernah berfikir bagaimana cara menjadi pemimpin. Mega teringat ajaran ayahnya, Soekarno, yang juga Presiden pertama Indonesia soal kepemimpinan.

"Kamu tahu untuk jadi presiden gampang sekali. Ingat ya mudah sekali. Yang sulit itu jadi pemimpin. Konteks saya katakan itu karena pemimpin itu politiknya harus suci, nggak bisa kalau kotor," ujarnya.

"Ayah saya bilang pemimpin itu susah karena di sana kita tercampurlah suatu persyaratan yang tidak bisa dengan mudah, instan, pragmatis, transaksional terus bisa jadi pemimpin," Mega menambahkan.

Tak hanya itu, Mega juga menyentil tokoh-tokoh yang ingin maju capres dan juga pemilik media. Mega mengaku kurang suka dengan tokoh pemilik media yang ingin maju sebagai capres. Sebab, menurut Mega, hal itu tidak cukup adil untuk peserta capres lainnya.

Dan Megawati pun mengambil contoh Metro TV. "Sayangnya, media sekarang pun tidak bisa cukup adil karena semua masing-masing sudah ada yang punya. Jadinya suara saya tidak bisa berbunyi dan bergaung. Kalau suara Mega masuk, nanti ada Putra (Nababan) di Metro TV," imbuhnya.

"Saya bilang ke Surya (Paloh), kalau mau jadi politikus gampang, tapi mau jadi pemimpin itu big question," tandas Mega. (Eks)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini